Liputan6.com, Tasikmalaya - Banyaknya titik longsor serta terbatasnya alat berat membuat proses evakuasi material longsor di Culamega, Tasikmalaya, Jawa Barat, terhambat.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (11/11/2018), distribusi logistik belum bisa menjangkau warga yang tinggal di desa terisolir. Agar bertahan hidup, warga terpaksa melakukan jemput bola demi mendapatkan bantuan logistik.
Advertisement
Pasokan kebutuhan makanan didrop di posko relawan yang tak jauh dari titik longsor.
Selain membutuhkan bahan pangan, warga juga membutuhkan pasokan obat-obatan.
Posko darurat dan dapur umum didirikan para relawan untuk memenuhi kebutuhan logistik para korban. Selama ini warga hanya mengandalkan bantuan logistik untuk mencukupi kebutuhan pangan. (Muhammad Gustirha Yunas)