Liputan6.com, Tasikmalaya - Selain merusak permukiman warga, banjir dan longsor yang terjadi selama sepekan terakhir di Kecamatan Culamega, Tasikmalaya, Jawa Barat, juga menghancurkan lahan pertanian warga.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (11/11/2018), sawah seluas lebih dari 1.000 hektar kebun, hingga kolam ikan hancur tertimbun material longsor. Selain dipastikan gagal panen, warga yang mayoritas petani pun harus rela kehilangan satu-satunya sumber mata percaharian.
Advertisement
Untuk itu, warga berharap pemerintah bisa memberikan dana stimulan untuk modal usaha.
Namun hingga kini, pemerintah daerah masih fokus dalam memberikan bantuan logistik, termasuk bekerja sama dengan personil TNI-Polri untuk membuka ases jalan yang masih tertutupi tanah longsor. (Karlina Sintia Dewi)