Liputan6.com, Jakarta - Industri e-commerce Tanah Air mulai menunjukkan perubahan wajah. Beberapa tahun lalu mungkin wajah-wajah e-commerce berjejalan, baik itu pemain lama, baru, berskala besar sampai kecil.
Eksistensi mereka sangat terasa, sehingga ketatnya kompetisi membuat hanya beberapa e-commerce yang berhasil bertahan brand-nya, termasuk menjadi top of mind di mata masyarakat.
MarkPlus Inc, selaku konsultan marketing di Indonesia, melakukan riset brand e-commerce yang berhasil menarik perhatian konsumen, serta menjadi pilihan mereka dalam berbelanja online.
Baca Juga
Advertisement
Associate of High Tech, Property and Consumer Industry of MarkPlus Inc. Irfan Setiawan, mengatakan bahwa beberapa merek atau brand e-commerce saat ini sudah masuk usia matang.
"Pemain-pemain seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Bukalapak adalah nama-nama pemain e-commerce yang paling sering disebut responden. Semisal Shopee, yang menjadi e-commerce paling banyak diakses oleh responden dalam tiga bulan terakhir," ujar dia dalam keterangan tertulis, Selasa (13/11/2018).
Selain itu, riset ini juga bisa menjadi acuan para pemain yang terlibat dalam industri e-commerce dan menjadi peta kompetisi terkini.
Dalam riset yang dilakukan, salah satu perilaku yang terlihat adalah sebanyak 46,1 persen responden mengakses platform e-commerce sebanyak empat kali dalam tiga bulan terakhir.
Smartphone juga menjadi gadget paling populer dalam mengakses e-commerce yaitu sebanyak 91,3 persen. Dari sini terlihat sebanyak 49,8 persen pengakses e-commerce membukanya lewat aplikasi mobile.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Top of Mind
Salah satu contoh dari hasil riset adalah merek e-commerce mana yang muncul pertama kali atau top of mind di benak masyarakat. Shopee menjadi terdepan dengan 31 persen responden memilih, disusul Lazada dengan 20,3 persen dan Tokopedia 17,9 persen.
Artinya ketiga brand ini adalah yang awareness-nya tertinggi dibanding pemain e-commerce lain.
Jika dibagi oleh wilayah, terutama untuk responden di enam kota besar, Shopee juga mendominasi. Bandung, Surabaya, Semarang, dan Makassar adalah kota di mana Shopee menjadi top of mind.
Sementara Tokopedia menjadi top of mind di Jakarta dan Lazada di Medan. Namun, uniknya walaupun responden di Jakarta paling mengingat Tokopedia dalam benak mereka, responden paling sering melakukan pembelian pada Shopee.
Selain itu, para pemain e-commerce besar tersebut bisa mempertahankan brand mereka di Tanah Air karena berbagai strategi yang diterapkan.
"Strategi seperti banyak promo, harga murah, reputasi baik, sampai gratis ongkir adalah alasan mengapa konsumen memilih berbelanja di platform e-commerce. Ini juga yang membuat brand-brand ternama bertahan," ucap Irfan.
Advertisement