Liputan6.com, Jakarta - Ajang mixed martial arts (MMA) ONE Championship yang dihelat di Istora Senayan, Sabtu (17/11/2018), akan menjadi momen perebutan gelar juara dunia kelas welter. Dua petarung yang akan bersaing adalah Zebaztian Kadestam dan Tyler McGuire.
Sebelum bertarung pada ajang ONE Championship nanti, Kadestam dan McGuire pun melakukan sesi latihan yang bisa disaksikan media di Jakarta Muay Thai & MMA, Rabu (14/11/2018). Dalam kesempatan itu, Kadestam yang berasal dari Swedia mengungkapkan rasa kepercayaan dirinya.
Baca Juga
Advertisement
"Saya sangat percaya diri menghadapi pertandingan berikutnya. Saya telah belajar banyak dari pengalaman saya untuk bersaing untuk gelar pertama saat melawan Ben Askren. Sekarang, saya telah menjadi seniman bela diri yang jauh lebih baik. Ada banyak hal yang masih bisa saya tingkatkan, dan saya menjadi lebih baik setiap hari. Saya telah berlatih keras, dan saya merasa baik, jadi saya merasa percaya diri pada pertarungan ini," ujar Kadestam.
Kadestam dikenal sebagai petarung berbakat ONE Championship saat ini. Rekornya pun cukup mengesankan dalam pertandingan profesional, yakni 10-4. Tapi, McGuire juga bukan lawan yang bisa diremehkan.
Petarung berusia 32 tahun bertekad membawa pulang gelar juara sekaligus memperpanjang rekor apiknya yang saat ini di angka 11-0. Menghadapi Kadestam, petarung asal Amerika itu juga memiliki rasa kepercayaan diri yang besar.
"Mendapatkan kesempatan untuk memenangkan gelar juara dunia di ONE Championship merupakan kehormatan yang mutlak. Itu berarti Anda termasuk yang terbaik di dunia. Saya mempersiapkan diri dengan sangat keras untuk pertarungan ini, dan sekarang saya ingin menunjukkan hasil kerja keras saya, McGuire menegaskan.
Saling Respek
Di mata Kadestam, McGuire juga bukan lawan sembarangan. Ia pun memprediksi pertarungan mereka akan berjalan sulit. Untuk mencoba mengatasi Guire, Kadestam pun tengah mengasah kemampuannya terkait pertahanan.
Begitu juga penilaian McGuire soal Kadestam. Menurutnya, ia siap menghadapi semua jenis pertarungan yang akan diperagakan Kadestam. "Saya menganggap diri saya seorang seniman bela diri yang lengkap. Tentu saja, keahlian saya adalah permainan bawah, dan jika ada kesempatan untuk menjatuhkannya, saya akan memaksimalkan kesempatan tersebut. Tetapi jika kami harus berdiri dan bertukar pukulan, saya juga siap untuk itu," kata Guire.
Pada ONE: Warrior's Dream di Jakarta, Nieky Holzken juga akan melakoni debut pertarungan. Nieky Holzken telah memenangkan beberapa gelar dunia di olah raga ini sepanjang 16 tahun karirnya sebagai kickboxer profesional.
Di pertarungan kali ini, Holzken akanmenghadapi Cosmo Alexandre dalam pertarungan ulang. Laga ONE Championship Super Series Kickboxing biasanya akan menampilkan pertarungan yang menarik danpetarung-petarung yang hebat.
Selain itu, petarung wanita MMA kebanggaan Indonesia, Priscilla Hertati Lumban Gaol juga akan beraksi di depan pendukungnya sendiri pada ONE: Warrior's Dream. Pada duel ONE Championship kali ini, Priscilla berhadapan dengan Angelie Sabanal dari Filipina.
Kemudian, petarung muda menjanjikan dari Indonesia, Elipitua Siregar, yang memiliki latar belakang gulat akan beraksi juga di ONE: Warrior's Dream di Jakarta.
Elipitua baru berusia 21 tahun, dan baru memiliki dua pertarungan profesional di panggung bela diri campuran. Dia akan melawan petarung veteran asal Pakistan, Muhammad "The Spider" Imran.
Advertisement
