Liputan6.com, Seoul - Kia dipastikan akan meluncurkan crossover terbarunya akhir November 2018, yaitu Kia Soul. Kia Soul terbaru akan melakoni debutnya dalam gelaran Los Angeles Auto Show 2018. Nantinya, crossover compact ini diperkenalkan sebagai model tahun 2020.
Mengutip dari Caranddriver.com, teaser yang beredar saat ini hanyalah tampilan sektor belakangnya yang menyerupai generasi tahun 2010. Desainnya cenderung kotak atau boxy yang dilengkapi dengan taillight vertical dan tailgate hampir vertikal.
Baca Juga
Advertisement
Kia pun menyatakan bahwa crossover compact terbarunya ini mampu menghadirkan kenikmatan berkendara bagi penggunanya. Selain itu, desainnya pun terbilang menarik dan dapat berfungsi serba guna.
Rumornya, Kia Soul 2020 akan menggunakan platform yang sama dengan Hyundai Kona. Dengan kata lain, compact crossover ini akan ditawarkan dalam 2 varian mesin, 2,0 liter dan turbo 1,6 liter.
Sementara itu, ada juga versi listrik yang menggunakan baterai 64 kWh. Kia Soul EV diklaim mampu menempuh jarak sejauh 415 km dengan kondisi baterai penuh.
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bukan Humvee, Kendaraan Taktis Ini Buatan KIA
Di Indonesia, Kia dikenal sebagai pabrikan asal Korea Selatan yang menawarkan mobil penumpang. Ternyata di negara asalnya, Kia memproduksi berbagai jenis kendaraan. Inilah Kia Light Tactical Vehicle atau disingkat KLTV141. Sosoknya lebih mirip kendaraan militer Amerika Serikat, AM General Humvee. Di Indonesia, versi mobil penumpangnya popular dengan Hummer.
Kia KLTV141 versi terbaru, merupakan generasi ketiga. Kendaraan memang sengaja diproduksi untuk aplikasi militer. Ia dibangun di atas platform modular, yang memungkinkan berbagai konfigurasi pada jarak sumbu roda dua. Jadi pengendara bisa melakukan pengaturan sesuai kebutuhan. Kapasitas muatannya hingga tujuh ton, tergantung varian.
BACA JUGA
Nah, sasis dasar modular kendaraan taktis ringan Kia dapat dikonfigurasikan menjadi sejumlah misi. Makanya, mobil berasal dari penggabungan fungsi MPV, kendaraan pengintai lapis baja (ARV), kendaraan komando, kendaraan peralatan komunikasi dan van. KLTV didesain kokoh untuk memberikan memberikan daya tahan tinggi. Ya, sudah sewajarnya.
Sementara versi two wheelbase yang ditawarkan: standar dan streched (panjang). Versi mobil komando lapis baja standar, mengakomodasi empat personel. Sedangkan varian wheelbasepanjang menawarkan ruang yang cukup, untuk membawa hingga delapan pasukan dan peralatan khusus.
Kia KLTV dengan wheelbase standar, memiliki bobot kendaraan kotor (GVW) 5,7 ton sedangkan varian panjang memiliki GVW 7 ton. Kemudian kaca depan terbuat dari material anti-balistik yang sangat keras. Dan jangan tanya soal bodinya yang tebal itu. Dalam konfigurasi apa pun, KLTV disokong oleh mesin turbodiesel yang kubikasinya dirahasiakan. Namun Kia membeberkan, jantung mekanis tersemat, mengirimkan daya 225 Tk dan torsi 500 Nm.
Tenaga besar itu kemudian disalurkan melalui transmisi otomatis 8-speed pada keempat rodanya. KLTV sanggup melahap segala medan. Singkatnya, tak kalah dengan apa yang dimiliki Humvee. Asal Anda tahu, Kia tentu saja bukan satu-satunya yang melakukan hal itu di dunia militer. Italia punya produsen militer Iveco (pernah bagian Fiat Group). Mereka juga membuat Light Multirole Vehicle (LMV). Sementara Spanyol menawarkan VAMTAC, Tiuna Venezuela membuat kendaraan serupa dengan UR -53AR50. Dan Rusia punya GAZ, yang memproduksi kendaraan Tigr.
Bahkan Lamborghini, pabrikan supercar ini, pernah memasuki pasar militer dengan LM002. Kemudian Jepang, punya Toyota yang membuat Mega Cruiser. Dan dari semua produsen militer tersebut, Humvee AM General adalah yang paling familiar. Dan mungkin yang paling produktif membuat mobil militer, untuk diekspor ke penjuru dunia.
Bagaimana dengan Indonesia? Tidak rendah diri, kita punya Pindad yang memproduksi kendaraan militer. Mereka punya Komodo yang spesifikasinya tak kalah dengan Humvee. Bahkan, jika Anda berminat, versi sipil bisa Anda pesan dengan dana sekitar Rp 2 miliar. Tertarik memilikinya?
Sumber: Oto.com
Advertisement