UEFA Nations League: Ditekuk Kroasia, Pelatih Spanyol Cuek Terancam Gagal ke Semifinal

Spanyol terancam gagal melaju ke semifinal UEFA Nations League usai dikalahkan Kroasia.

oleh Defri Saefullah diperbarui 16 Nov 2018, 10:45 WIB
Luis Enrique tak peduli kalau Spanyol akhirnya gagal menjadi juara grup 4 pada UEFA Nations League (AFP)

Liputan6.com, Beograd - Spanyol terancam gagal menjadi juara grup 4 pada UEFA Nations League 2018. Ini setelah Spanyol kalah 2-3 dari Kroasia pada lanjutan League A grup A yang berlangsung di Stadion Maksimir, Jumat (16/8/2018).

Spanyol bisa menjadi juara grup pada grup 4 UEFA Nations League. Ini kalau Kroasia hanya bermain imbang lawan Inggris pada laga terakhir.

Sedangkan kalau salah satu antara Inggris atau Kroasia yang menang, maka Spanyol akan gagal melaju ke semifinal UEFA Nations League yang rencana digelar pada Juni 2019. Pelatih Spanyol, Luis Enrique mengaku tak terlalu risaukan fakta ini.

Dia mengaku hanya ingin fokus membawa timnya lolos ke Piala Eropa 2020. Sedangkan soal kelolosan ke semifinal UEFA Nations League menjadi prioritas nomor dua bagi pelatih timnas Spanyol itu.

"Saat memulai latih timnas, saya sudah tahu situasi seperti ini dan kami mulai membentuk tim. Saya tentu ingin lolos ke semifinal UEFA Nations League, tapi target kami lolos ke Piala Eropa dan kami ada di jalur itu," ujar Enrique seperti dikutip Marca.

 

 


Soal Lawan Kroasia

Kroasia vs Spanyol di UEFA Nations League (AFP)

Enrique juga mengomentari pertandingan melawan Kroasia. Dia mengatakan, ketatnya pertandingan baru terasa saat pertandingan memasuki babak kedua.

"Saya pikir babak kedua laga tadi sangat bagus untuk kedua tim. Kami pantas mendapatkan lebih, bukan sebuah kekalahan, tapi itulah sepak bola dan kami harus menerimanya," kata Enrique.

"Gol pertama terjadi karena kesalahan, gol kedua datang dari bola mati dan pada akhirnya mereka lah yang beruntung," ujar eks pelatih Barcelona.


Hasil yang Tidak Akhir

 

Meski berlapang dada, Enrique tetap kecewa dengan hasil akhir yang didapatkan timnya. Dia merasa hasil akhir sangat tidak adil.

"Kami memiliki peluang, kena tiang dan beberapa diantaranya tak mungkin gagal. Tapi saat ini sepak bola tidak adil dengan kami," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya