Liputan6.com, Jakarta - Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir mengungkap kampanye program bakal lebih diefektifkan mulai Januari mendatang. Menurut dia, sudah ada tim berisi juru bicara untuk menjabarkan Nawacita jilid dua.
Mantan bos Inter Milan itu menjelaskan, penjabaran program bakal disampaikan dalam forum khusus, atau debat.
Advertisement
"Itu sudah ada sebenarnya sudah bisa dipelajari tapi tidak bisa dijabarkan dengan interview tetapi dengan pemaparan, debat-debat itu akan mulai diskusi-diskusi akan terasa," kata Erick Thohir di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (17/11).
"Dan saya rasa mulai Januari Februari akan terasa," imbuh dia.
Erick menegaskan, stategi pemenangan maupun program tak bakal dibuka dalam wawancara mendadak dengan media. Terutama masalah strategi jelas tak mungkin diungkap ke publik.
"Kalau strategi dibuka, ya bukan strategi pemenangan namanya itu PR promosi," ucap Erick Thohir.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tak Punya Konsultan
Ketua Inasgoc itu menegaskan dalam kampanye tidak memiliki konsultan politik. Apalagi memakai jasa asing. Konsultan politik Jokowi-Ma'ruf adalah rakyat karena mereka lah yang dilayani.
"Jadi konsultan politiknya benar dari rakyat diskusikan jadi program yang nyata dan kita sudah lihat pemerintah banyak sekali buat program-program yang nyata real, pembangunan infrastruktur yang sudah terjadi," tegasnya.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Advertisement