Liputan6.com, Cirebon - PDIP menggelar Safari Kebangsaan dengan mengunjungi empat kota di Jawa Barat, Bekasi, Karawang, Indramayu, dan Cirebon. Safari politik ini merupakan langkah simbolik PDIP untuk menegaskan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin akan menang di wilayah Jabar.
"Ini adalah simbolik, bahwa dengan semangat gotong royong, kita ingin memperkuat Jabar sebagai salah satu konsentrasi utama dari Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin. Sehingga PDIP bersama dengan partai yang lain, kemudian menunjukkan konsistensi hasil Rakernas (Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf) untuk menggarap daerah-daerah yang penting dan strategis," ucap Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (17/18/2018) malam.
Advertisement
Dia menuturkan, yang membuat optimistis, karena Jokowi dibantu banyak parpol lain, tak seperti 2014. Selain itu, masyarakat juga sudah merasakan manfaat program-program selama masa pemerintahan Jokowi.
"Dengan adanya PDIP, Golkar, PKB, NasDem, PPP, Hanura, PKPI, Perindo, dan PSI, yang merupakan perpaduan kekuatan udara dan darat, maka kami meyakini bahwa Jabar akan mengalami perubahan," jelas Hasto.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kesalahan Prabowo-Sandi
Dia pun memastikan, tidak akan berebut suara dengan partai lain. Karena, tidak ada dampak signifikan dengan kenaikan PDIP terhadap partai koalisi.
"Kami punya etika politik. Karena kelebihan KIK dibanding di sana, kami tidak saling berhimpit. Antara PKB, PPP basisnya berberda dengan PDIP dan Golkar," ungkap Hasto.
Selain itu, adanya kesalahan yang dilakukan Prabowo-Sandiaga juga membuat tim Jokowi-Ma'ruf optimistis kuasai Jabar.
"Kita melihat adanya beberapa kali kesalahan di tim kampanye yang dilakukan oleh Pak Prabowo dan Pak Sandi, ini juga membangun optimisme bersama," Hasto memungkasi.
Advertisement