Liputan6.com, Jakarta – Yang namanya mantan pacar sering kita anggap sebagai masa lalu. Kita harus terus menatap ke depan. Masa lalu hanya jadi cerminan saja agar tak salah melangkah atau salah dalam mengambil keputusan.
Lalu, apa reaksi Anda kalau mantan mengajak balikan? Padahal Anda merasa sudah tidak cinta lagi dan terlanjur sakit hati. Nah, hal sepeerti ini berpotensi mengusik kehidupan Anda dan membuat sulit move on. Kita jadi selalu menoleh ke belakang. Bisa jadi akan ada trauma yang menghantui. Anda ingin menolak tapi sang mantan terus berusaha membujuk dan mendesak.
Baca Juga
Advertisement
Lalu, bagaimana caranya agar si dia bisa menerima alasanmu untuk tidak balikan lagi? Yang paling utama, kalau bisa ungkapkan alasan Anda dengan sejujurnya. Jangan jadikan dalih malu atau tak ingin menyakiti hatinya malah membuat Anda berbohong. Kalau memang sudah tak cinta sebaiknya katakan saja daripada menyesal di kemudian hari.
Apalagi kalau memang masih trauma, sebaiknya dibeberkan semuanya. Anda juga sebaiknya berkata jujur kalau memang ingin move on darinya. Jika memang ingin benar-benar move on, kalau bisa hapus semua kontak dengannya. Jangan balas pesannya dan sebisa mungkin hindari bertemu dengannya.
Tentunya bukan berniat untuk memutuskan tali silaturahmi, namun untuk sementara waktu ini adalah jalan terbaik agar sama-sama cepat move on. Kalau sudah move on dan sudah punya pasangan baru, tak ada salahnya menunjukkan atau memperkenalkannya. Kesannya mungkin agak jahat, namun cara ini kemungkinan besar sangat efektif dan si mantan bakal menjauh.
Kecuali kalau dia benar-benar nekat dan menyebalkan. Kenalkan pasangan Anda padanya dan tunjukkan kalau Anda sudah sepenuhnya melupakan masa lalumu bersamanya. Life must go on, kalau memang sudah tak ada rasa cinta dan tak ingin balikan jangan pernah memberinya kesempatan apalagi harapan. (Ivana Okta)
Saksikan video pilihan di bawah ini: