Polisi Duga Motif Pembunuhan Wanita dalam Lemari karena Tersinggung

Polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan wanita yang jasadnya disimpan dalam lemari kos di kawasan Mampang Prapatan.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 21 Nov 2018, 10:39 WIB
Ilustrasi Foto Jenazah (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Kurang dari 24 jam, polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan wanita yang jasadnya disimpan dalam lemari di sebuah kos kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Berdasarkan pemeriksaan sementara, pembunuhan tersebut diduga dilatarbelakangi ketersinggungan.

"Ada ketersinggungan gitu kan, dan tersinggung dari temannya itu yang perempuan," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib saat dikonfirmasi, Jakarta, Rabu (19/11/2018).

Namun, Andi belum bisa menjelaskan lebih detail terkait motif pembunuhan tersebut. Saat ini, kedua pelaku masih dalam perjalanan dari kawasan Jambi dan Palembang menuju ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Selain itu, para pelaku juga sengaja menyimpan jasad wanita muda berinisial IP itu ke dalam lemari. Tujuannya agar kasus pembunuhan tersebut tidak diketahui orang.

"Pastinya, ingin agar tidak terbongkar, ya dia amankan. Untuk lebih lengkapnya besok akan kita sampaikan secara lengkap karena masih dalam perjalanan," ucap Andi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Gegerkan Warga

Sebelumnya, warga Gang Senang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, digegerkan dengan penemuan jasad wanita muda di dalam lemari, Selasa, 20 November 2018. Diduga kuat, wanita yang diperkirakan tewas beberapa hari itu merupakan korban pembunuhan.

Tak butuh waktu lama, polisi menangkap dua orang terduga pelaku Selasa sore. Masing-masing pelaku berinisial YAP dan R ditangkap di kawasan Jambi dan Palembang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya