Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) adalah pabrikan yang memiliki Research and Development Center (R&D) di Indonesia. Pusat penelitian dan pengembangan milik pabrikan asal Jepang ini, berada di kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat.
Lalu, dengan memiliki pusat penelitian dan pengembangan ini, apa yang bisa dikembangkan Daihatsu di Indonesia?
Dijelaskan Rudy Ardiman, Head Corporate Planning & Communication PT ADM, R&D Daihatsu memliki tiga fasilitas yang berbeda. Untuk yang pertama, adalah design building, lalu engineering building, dan area pengetesan.
Baca Juga
Advertisement
"Kalau kita lihat yang terakhir kita mendapatkan penghargaan good design Daihatsu Terios. Dan ini juga salah satu yang kita desain di R&D Indonesia, dan bekerjasama tentunya," jelas Rudy saat workshop wartawan industri Astra International (AI), di FX Sudirman, Jakarta Pusat.
Lanjutnya, untuk pusat R&D di Indonesia ini memang mengembangkan produk untuk pasat domestik. Namun, pihak Daihatsu sendiri tetap sudah memikirkan keperluan untuk ekspor, sehingga model yang diciptakan bisa lebih mudah untuk dimodifikasi atau diperbarui untuk dikirim ke pasar luar negeri.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
"Kita contohkan, Ayla-Agya yang didesain awal memang agar mudah dimodifikasi, mudah diperbaiki dan ditambah kekurangannya sesuai permintaan ekspor. Untuk fasilitas pengetesan, kita juga ada 24 tipe jalan yang mewakili karakteristik di Indonesia," tegasnya.
Untuk diketahui, R&D Center Daihatsu ini tentunya melakukan berbagai pengembangan hingga penjualan, mulai dari Market Survey & Product Planning, kemudian Product Design, lalu Product Engineering Design, Prototype Making, Prototype Testing, Production Tooling, Production Trial, Mass Production, serta Sales & After Sales Services.
Advertisement