Liputan6.com, Sukoharjo: Sebuah jembatan yang terbuat dari bambu masih menjadi tumpuan perekonomian bagi warga Sukoharjo, Jawa Tengah. Sebab jembatan yang hampir seluruhnya terbuat dari bambu dengan panjang 100 meter tersebut jadi satu-satunya akses terdekat yang menghubungkan dua kecamatan yang dipisahkan Bengawan Solo.
Namun jembatan tersebut sangat jauh dari rasa aman dan nyaman untuk dilalui baik bagi pengendara sepeda motor maupun para pejalan kaki. Hanya untuk menghemat jarak tempuh 10 hingga 15 kilometer, warga terpaksa harus melalui jembatan tersebut walau harus menanggung risiko yang tinggi.
Masyarakat sebenarnya takut melintas di atas jembatan tersebut. Namun tak ada pilihan lain mereka harus melewati jembatan tersebut agar bisa sampai di seberang sungai dengan cepat. Bagi siswa Sekolah Dasar Lawu, menyebarangi jembatan tersebut sudah menjadi menu tiap hari meskipun harus melawan rasa takut.
Warga berharap agar segera dibangun jembatan permanen di tempat tersebut mengingat setiap hari warga yang melintas di atas jembatan semakin lama tentunya semakin banyak. Di samping itu, keberadaan jembatan sangat dibutuhkan oleh Kecamatan Nguter dan Kecamatan Bulu karena merupakan jalur ekonomi dan juga pendidikan.(JUM)
Namun jembatan tersebut sangat jauh dari rasa aman dan nyaman untuk dilalui baik bagi pengendara sepeda motor maupun para pejalan kaki. Hanya untuk menghemat jarak tempuh 10 hingga 15 kilometer, warga terpaksa harus melalui jembatan tersebut walau harus menanggung risiko yang tinggi.
Masyarakat sebenarnya takut melintas di atas jembatan tersebut. Namun tak ada pilihan lain mereka harus melewati jembatan tersebut agar bisa sampai di seberang sungai dengan cepat. Bagi siswa Sekolah Dasar Lawu, menyebarangi jembatan tersebut sudah menjadi menu tiap hari meskipun harus melawan rasa takut.
Warga berharap agar segera dibangun jembatan permanen di tempat tersebut mengingat setiap hari warga yang melintas di atas jembatan semakin lama tentunya semakin banyak. Di samping itu, keberadaan jembatan sangat dibutuhkan oleh Kecamatan Nguter dan Kecamatan Bulu karena merupakan jalur ekonomi dan juga pendidikan.(JUM)
