Liputan6.com, Jakarta - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 mengguncang wilayah Kota Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. Pada pukul 17.05 Wita, Jumat, 28 September 2018. Pusat gempa di timur laut Donggala, Sulawesi Tengah.
Gempa itu mengubah rencana petualangan empat unit sepeda motor Rx-King lintas Jakarta-Papua. Sedianya, rute melintasi daerah Palu-Donggala kemudian diubah jadi melintasi daerah Sidrap-Palopo.
Baca Juga
Advertisement
Kami, empat kingers, sebutan untuk pencinta Rx-King, mendengar kabar itu begitu tiba di Pelabuhan Makassar pada pukul 20.45 Wita, Jumat, 28 September 2018.
"Jalur terputus, ubah rute," demikian pengarahan dari Ketua King Road Owner's Makassar (Krom) Registrasi YRKI 300, Ilham Pusaka. Dia mengarahkan kami untuk melanjutkan perjalanan menuju daerah Sidrap-Palopo.
Kami lanjutkan perjalanan sesuai arahan itu. Perjalanan dikawal oleh beberapa kingers di lintas Sulawesi, mulai dari Makassar sampai tiba di daerah Mangkutana, Sulawesi Selatan.
Kami berjumpa dengan ketua dari Yamaha Rx-King Luwu Timur (YRKLT) Registrasi YRKI 346 yaitu Vhian. Vhian mengatakan bahwa SPBU yang mengarah ke arah Poso sampai Gorontalo habis total karena bencana gempa dan tsunami tersebut. Dia mengimbau untuk membawa jeriken isi bahan bakar minyak untuk cadangan.
Sampai di Kota Poso, pasokan BBM menipis. Dua jeriken yang berisi 20 liter tandas untuk empat unit motor Rx-King. Kami berhasil mendapatkan 1 jeriken di Poso, masih dengan harga normal.
Perjalanan diteruskan sampai Ampibabo, Sulawesi Tengah. Sejumlah gempa kecil dengan kekuatan magnitudo 3,3 menghantui di perjalanan lintas Sulawesi.
Sampai di SPBU Ampibabo, Sulawesi Tengah, pasokan bensin kosong. Kami terpaksa membeli ke penjual eceran. Berapa harganya? Satu liter Pertalite dijual Rp 70 ribu. Pilihan sulit, membeli BBM mahal atau mendorong motor.
Perjalanan menuju Papua dilanjutkan kembali sampai perbatasan antara Sulawesi Tengah dan Gorontalo. (Andika Triadi)
Empat anggota komunitas sepeda motor Yamaha RX-King menyisir jalur dari Jakarta menuju Papua dengan mengendarai motor-motor kesayangannya. Mereka menceritakan kisah perjalanannya secara berseri.
Simak video pilihan berikut ini:
