Jakarta Laga pekan ke-33 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak yang mempertemukan Sriwijaya FC kontra Mitra Kukar yang digelar di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jumat (30/11/2018), akan sangat menentukan masa depan kedua tim.
Bisa dikatakan kedua tim harus memaksimalkan momen ini untuk menyelamatkan diri dari ancaman degradasi mengingat kedua tim akan menjalani laga berat dengan bertandang ke markas tim kuat pada pekan terakhir.
Sriwijaya FC akan bertandang ke Arema FC pada pekan terakhir Liga 1 2018. Sementara Mitra Kukar akan bertandang ke markas Persija Jakarta pada pekan yang sama.
Dengan kondisi tersebut, kedua tim yang masih sama-sama berjuang untuk menjauhi degradasi ini harus memanfaatkan momentum duel di Jakabaring untuk memperbesar asa bertahan di Liga 1.
Baca Juga
Advertisement
Asa untuk bertahan disuarakan pelatih Sriwijaya FC, Angel Alfredo Vera. Memaksimalkan laga kandang di depan pendukung tim asuhannya, Alfredo menegaskan pentingnya meraup tiga poin pada laga kontra Mitra Kukar.
"Pertandingan ini sangat penting. Kami sangat berharap dukungan seluruh suporter Sriwijaya FC. Tentu juga dengan doa agar kami bisa bertahan di Liga 1," ujar Alfredo Vera.
Kembalinya dua pemain, Beto Goncalves dan Zulfiandi, menjadi angin segar bagi kubu Sriwijaya FC untuk bisa meraih kemenangan dalam laga kandang ini. Namun, hal yang sama juga dirasakan Mitra Kukar, yang akan kembali diperkuat Septian David Maulana dan Bayu Pradana.
Bisa dipastikan keempat pemain tersebut akan sama-sama berjuang untuk klubnya masing-masing agar tidak mengalami degradasi pada akhir musim.
Mitra Kukar yang harus menghadapi Persija di laga terakhir, berharap bisa meraih keajaiban dengan mendapatkan poin di Palembang.
"Kedua tim pasti bermain sangat maksimal karena memang pertandingan ini sangat menentukan," ujar Rahmad Darmawan, pelatih Mitra Kukar.
Tak Aman
Tim Naga Mekes sebenarnya saat ini terbilang yang paling aman di antara klub-klub yang terancam degradasi. Mitra Kukar berada di peringkat ke-14, atau dua posisi di atas zona degradasi, dengan 39 poin dari 32 laga.
Namun, Mitra Kukar tetap tidak aman karena hanya unggul tiga poin dari Perseru Serui, Sriwijaya FC, dan PS Tira, yang menempati peringkat ke-15 hingga ke-17. Mitra Kukar bahkan hanya unggul lima poin dari PSMS Medan, yang berada di dasar klasemen.
Dengan fakta PS Tira dan PSMS masih menyisakan tiga pertandingan hingga akhir musim, bukan tidak mungkin Mitra Kukar yang justru akan tergelincir seandainya gagal meraih poin di kandang Sriwijaya FC.
Prakiraan susunan pemain:
Sriwijaya FC (4-2-3-1): Teja Paku Alam (kiper); Jecky Arisandi, Alan Henrique, Ahmad Fariz, Zalnando (belakang); Yoo Hyun Koo, Zulfiandi, Esteban Vozcarra, Manuchekhr Dzhalilov, Yogi Rahardian (tengah); Beto Goncalves (depan)
Pelatih: Angel Alfredo Vera
Mitra Kukar (4-2-3-1): Yoo Jae-hoon (kiper); Saepulloh Maulana, Dedi Gusmawan, Mauricio Leal, Rendy Siregar (belakang); Bayu Pradana, Danny Guthrie, Dedi Hartono, Anindito Wahyu, Septian David Maulana (tengah); Fernando Rodriguez (depan)
Pelatih: Rahmad Darmawan
Advertisement
