Liputan6.com, Jakarta Manajemen Manchester United (MU) bersedia mendukung rencana transfer Jose Mourinho bulan Januari 2019. Namun ada syarat yang perlu dipenuhi The Spescial One.
Sudah bukan rahasia lagi jika Mourinho menginginkan bek tengah baru. Ia merasa tidak puas dengan performa para pemain bertahan mereka yang mengecewakan bagi MU.
Baca Juga
Advertisement
Namun di musim panas kemarin, rencana Mourinho itu ditolak mentah-mentah oleh manajemen MU. Alhasil pelatih asal Portugal itu dikabarkan marah besar terhadap manajemen MU yang tidak mendukung rencana transfernya.
Dilansir Manchester Evening News, manajemen MU sudah berubah pikiran. Mereka kabarnya siap mendukung rencana transfer Mourinho jika sang pelatih melakukan satu permintaan mereka.
Menurut laporan tersebut, manajemen MU akan merestui pembelian bek baru jika Jose Mourinho menjual salah satu bek tengahnya di musim dingin nanti.
MU memang memiliki stok bek tengah yang berlimpah. Tercatat ada nama Eric Bailly, Marcos Rojo, Chris Smalling, Phil Jones, Victor Lindelof.
Manajemen MU menilai Mourinho harus menjual satu atau dua bek tengahnya itu sebelum ia membeli bek tengah baru lagi.
Beban Besar
Manajemen MU punya alasan tersendiri mengapa mereka meminta Mourinho menjual salah satu atau dua bek tengahnya. Pasalnya beban gaji MU saat ini dinilai sangat tinggi.
Beban gaji MU mulai naik sejak mereka mendatangkan Alexis Sanchez pada awal tahun lalu. Pemain asal Chile itu dikabarkan mendapatkan gaji sebesar 350 ribu pounds per pekan di Old Trafford.
Besarnya gaji Sanchez memicu para pemain lain meminta untuk naik gaji, sehingga manajemen MU perlu untuk mengendalikan situasi ini salah satunya cara adalah dengan efisiensi pemain.
Performa pertahanan MU musim ini cukup buruk di mana mereka kebobolan 21 gol dari total 13 pertandingan di ajang EPL musim ini.
Sumber: Bola.net
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Advertisement
