Laporan Dari Dubai: Tim Asal Thailand Raih Trofi PUBG Mobile Star Challenge 2018

Tim asal Indonesia, Bigetron gagal menjadi yang terbaik pada perhelatan PUBG Mobile Star Challenge 2018.

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 02 Des 2018, 05:27 WIB
Tim asal Thailand, RRQ Athena, meraih juara di pentas PUBG Mobile Star Challenge 2018, di Dubai, Minggu (2/12/2018) dini hari waktu setempat.

Jakarta - Tim kuat asal Thailand, RRQ Athena meraih gelar terhormat pada event PlayerUnknown's Battlegrounds Mobile Star Challenge (PMSC) 2018, Minggu (2/12/2018) dini hari waktu Dubai, atau Minggu (2/12/2018) pagi WIB. Mereka berhasil mengoleksi angka terbanyak, baik dari placement ataupun kill, dengan total 5610 poin.

Pada pertandingan di Dubai Festival Arena, Dubai, Uni Emirat Arab tersebut, koleksi RRQ Athena unggul tipis atas tim asal China, Comfortable Penguin Team (CPT), yang mengumpulkan 5.300 poin. Sementara itu, peringkat tiga diraih tim asal Negeri Tirai Bambu, Douyu LH (4.645 poin) dan posisi ke-4 ditempat Douyu GT (4.065 poin).

Hasil tersebut menjadi pembuktian bagi Pachachai Han dkk, yang hadir di Dubai setelah menjadi raja Asia pada fase kualifikasi. Saat itu, perseteruan RRQ Athena dan CPT sudah terlihat. CPT berada di peringkat 3, di bawah EVOS BurnOut, dengan mengoleksi 2.325 poin. Koleksi angka CPT berselisih 1.040 dari RRQ Athena.

Tak heran, usai pertandingan, CEO RRQ Athena, Andrian Pauline, menyebut kemenangan pasukannya memiliki unsur keberuntungan juga. "Kami lucky, karena pesaing terbesar tetap dari China, seperti CPT. Kami sudah pernah menghadapi mereka di fase kualifikasi, dan itu tak mudah," katanya.

Sinyal jawara RRQ Athena sudah terlihat sejak hari pertama. Mereka mampu melesat dengan melakukan 33 kills dan mengoleksi 4 placement. Artinya, mereka mengoleksi 1.940 poin. Tim asal China, Douyu LH menguntit dengan 1.800 pin, disusul CPT (1.785 poin).

Kombinasi tersebut terus terjaga sampai akhir hari kedua, kala CPT berhasil merangsek ke area dua besar. Namun, berkat kerja keras dan konsentrasi tinggi, RRQ Athena bisa menjaga konsistensi.

Sementara itu, hasil kurang bagus diraih tim asal Indonesia, Bigetron. Mereka hanya sanggup meraih peringkat 9, setelah mengoleksi 2.745 poin. Robby Mahardika dkk berselisih 200 poin dari Tim Wildcard, yang berada di posisi 8 besar.

Perhelatan PMSC 2018 menghadirkan 20 tim dari enam zona kualifikasi. Mereka datang guna memerebutkan trofi juara dunia untuk kali pertama, plus prize pool yang mencapai Rp9 miliar.

Sang juara, RRQ Athena berhak membawa pulang 200 ribu dolar AS atau sekitar Rp4,8 miliar. Sedangkan runner-up, Tim CPT mendapat 100 ribu dolar AS atau sekitar Rp1,4 miliar. Dua tim asal China, Douyu LH dan Douyu GT masing-masing endapat 50 ribu dolar AS serta 10 ribu dolar AS.

 


Klasemen Akhir PMSC 2018

Berikut ini klasemen akhir PMSC Global Final 2018:

1. RRQ Athena (5610 poin)

2. CPT (5300 poin)

3. Douyu LH (4645 poin)

4. Douyu GT (4065 poin)

5. iL.GenZ (3560 poin)

6. EVOS Burnout (3465 poin)

7. GS (3345 poin)

8. Wildcard (2945 poin)

9. BTR (2745 poin)

10. KWCD (2700 poin)

11. Hayro (2575 poin)

12. BRB (2380 poin)

13. Team Japan (2290 poin)

14. C9 (2190 poin)

15. Galaxy (1835 poin)

16. AM (1755 poin)

17. GG (1705 poin)

18. Terror (1655 poin)

19. Full Send (1380 poin)

20. BRK (1350 poin)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya