Manajer Liverpool Sesali Permainan Kasar Burnley

Liverpool menang 3-1 di markas Burnley.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Des 2018, 11:35 WIB
Penyerang Liverpool Divock Origi ( tengah) berselebrasi bersama rekan-rekannya usai mencetak gol pada menit ke-96 melawan Everton pada lanjutan Liga Inggris di Anfield Stadium (2/12). Liverpool menang tipis 1-0 atas Everton. (AP Photo / Jon Super)

Liputan6.com, Liverpool - Jurgen Klopp kecewa berat dengan gaya permainan Burnley dalam duel yang digelar Kamis (6/12/2018). Manajer Liverpool itu menyebut Burnley bermain terlalu kasar dalam laga yang dimenangkan The Reds, 3-1.

Liverpool tertinggal satu gol terlebih dahulu di menit ke-54. Namun, skuat Liverpool langsung merespons dan mencetak dua gol di menit ke-62 dan 69. Xherdan Shaqiri akhirnya menutup kemenangan Liverpool di menit ke-90.

Burnley tampil agresif dan beberapa kali bermain kasar. Kondisi inilah yang dikeluhkan Klopp. Dia merasa wasit Stuart Attwell gagal mengontrol permainan fisik Burnley yang salah satunya menyebabkan cedera pada Joe Gomez.

Klopp memang dikenal sebagai pelatih yang blak-blakan, tegas, menunjukkan isi pikirannya. Pada pertandingan tersebut, dia beberapa kali mengonfrontasi wasit yang kurang tegas dalam membuat keputusan.

Gomez terpaksa meninggalkan lapangan dengan bantuan tandu di menit ke-23 setelah terserang benturan keras kapten Burnley, Ben Mee yang menekel dan mendorong Gomez sampai ke papan iklan. Klopp sempat berkata pada wasit untuk berhati-hati tetapi pada akhirnya cedera itu terjadi.

 


Komentar Klopp

Gelandang Liverpool, Naby Keita, berebut bola dengan bek Tottenham Hotspur, Danny Rose, pada laga Premier League di Stadion Wembley, Sabtu (15/9/2018). Tottenham Hotspur takluk 1-2 dari Liverpool. (AFP/AdrianDennis)

"Saya cukup yakin saya tidak punya banyak teman, tetapi itu bukan tugas saya. Saya mengatakannya sejak duel fisik pertama, saya tidak tahu siapa yang melakukan itu, tekel dari enam atau tujuh yard, mendapatkan bola, semua orang menyukainya, saya berkata pada wasit: 'itu bukan pelanggaran tetapi tolong katakan pada mereka tidak bisa melakukan itu'."

"Tidak ada yang bisa menghakimi itu. Anda mendapatkan bola, bagus, tetapi itu seperti bowling. Karena Anda juga melanggar pemainnya. Itu terjadi lima atau enam kali, sehingga Joe Gomez cedera," Klopp mengakhiri.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya