Liputan6.com, Jakarta Morning sickness atau mual di pagi hari biasa dialami oleh wanita yang tengah mengandung. Kondisi ini paling sering menimpa ibu hamil pada trimester pertama. Tapi tak jarang pula yang mengaitkannya dengan jenis kelamin janin dalam kandungan.
Melansir dari laman parents.com, banyak yang mengatakan jika mual dan muntah dalam kehamilan dan sifatnya berat atau parah, ini menandakan bahwa janin di dalam kandungan berjenis kelamin perempuan.
Advertisement
Tapi, benarkah demikian? Dari sudut pandang medis, anggapan ini belum diketemukan kebenarannya.
Morning sickness selama kehamilan bisa disebabkan oleh bermacam hal. Hal tersebut mulai dari meningkatnya dan perubahan hormon dalam tubuh, semakin pekanya indera penciuman terhadap segala bau yang ada di sekitar, perut yang lebih sensitif hingga stres yang dialami mom.
Para ahli kesehatan ibu dan balita mengungkapkan jika jenis kelamin anak tidak bisa jadi patokan apakah itu bisa memperparah morning sickness. Momen seperti ini bisa saja terjadi karena kondisi kesehatan mom yang memang kurang stabil padahal tengah terjadi perubahan hormon yang bisa membuat morning sickness semakin parah.
Untuk mengatasi masalah morning sickness, mom disarankan untuk senantiasa menjaga pola hidup sehat, memiliki istirahat cukup dan meyakinkan diri bahwa semuanya akan baik-baik saja. Semoga informasi ini bermanfaat.
Reporter: Rohmitriasih
Sumber: Vemale.com
