Liputan6.com, Jakarta - Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan membeberkan salah satu kunci kesuksesan timnya menang 2-1 atas Mitra Kukar, Minggu (9/12/2018) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Hasil itu itu mengantarkan Persija Jakarta juara Liga 1 dengan total 62 poin.
"Yang pasti pertandingan ini sangat penting, tidak boleh draw atau kalah karena tidak bisa juara. Alhamdulillah, semua pemain punya tekat dan motivasi untuk memenangkan pertandingan," ujar Ismed setelah pertandingan.
Baca Juga
Advertisement
Persija Jakarta memang harus berjaya di pertandingan terakhir untuk menyegel gelar juara. Pasalnya, mereka hanya unggul satu poin dari pesaing terdekatnya, PSM Makassar.
Pada pertandingan terakhir, PSM bertemu dengan PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Saat pertandingan Persija Vs Mitra memasuki menit 15, PSM sudah unggul 1-0 atas PSMS.
Hal ini membuat Persija Jakarta berada dalam tekanan untuk menang. Namun di menit 17, Marko Simic akhirnya membuat Jakmania bersorak lewat gol penaltinya.
Simic kembali mencetak gol di menit 59 untuk membuat Persija unggul 2-0. Mitra Kukar sempat memperkecil ketinggalan di menit 88 lewat Aldino Hendarto.
Namun Naga Mekes -julukan Mitra Kukar- gagal mencetak gol tambahan. Mereka pun kalah 1-2 dan harus terdegradasi.
"Terima kasih kepada semuanya terutama Jakmania yang mendukung di GBK. Alhamdulillah bisa menang dan juara Liga 1," kata Ismed.
Fokus Piala Indonesia
Kendati sudah juara, pekerjaan rumah Persija belum selesai. Pasalnya, mereka harus berkompetisi di Piala Indonesia.
Ismed pun mengakui, Persija harus segera fokus ke turnamen tersebut. "Kita sekarang sudah selesai, kita fokus ke Piala Indonesia. Terima kasij juga kepada Jakmania tim pelatih. Hasil kerja keras selama setahun sekarang membuahkan hasil," kata Ismed mengakhiri.
Advertisement
Klasemen Akhir Liga 1