Jembatan Padang Menuju Bukittinggi Ambruk, Berikut Jalur Alternatifnya

Curah hujan yang tinggi menyebabkan air sungai menguap di Kota Pariaman, akibatnya empat jembatan ambruk.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Des 2018, 00:00 WIB
Ilustrasi Foto Banjir (iStockphoto)​

Liputan6.com, Padang Pariaman Empat jembatan di Kabupaten Pariaman Sumatera Barat ambruk, dua di kecamatan 2x11 Kayu Tanam Pasa Usang, Nagari Kayu Tanam, jembatan Sungai Patai Nagari Kapalo Hilalang, dan Jembatan di Lubuk Napa Kecamatan Padang Sago. Tiga dari empat jembatan yang roboh itu ambruk bersamaan.

Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan jembatan yang ambruk di Pasa Usang itu merupakan sarana transportasi jalan nasional yang menghubungkan Kota Padang dengan Kota Bukittinggi.

"Akibatnya jalan tersebut tidak bisa dilewati. Pengendara dari arah Bukittingi menuju Padang dan sebaliknya tidak dapat melewati jalur ini," katanya, dilansir Antara, Selasa (11/12/2018).

Budi Mulya menyampaikan, kemungkinan jalan alternatif yang dapat ditempuh yaitu di Anduriang, tetapi saat ini juga berbahaya dilewati karena sungai meluap.

Sedangkan, jalan alternatif via Malalak juga mengalami banjir akibat luapan sungai sehingga berbahaya dilewati oleh pengendara.

Ia mengemukakan, sungai meluap terjadi di Koto Mambang dan Tandikek Kecamatan Patamuan. Budi mengimbau warga untuk menjauhi daerah sungai karena hujan masih mengguyur daerah tersebut.

Berbeda dengan Budi, Kapolres Padang Pariaman, AKBP Rizki Nugroho menyarankan pengendara untuk melewati jalur lain. "Pengendara bisa mengambil jalur di Korong Padang Mantuang," kata Rizki.

Ia menjelaskan, jalur tersebut dapat diakses dengan masuk di jalan SMAN 1 2x11 Kayu Tanam yang nantinya keluar di depan INS Kayu Tanam.

"Jalan tersebut dapat dilalui kendaraan roda empat dan dua. Namun, kondisi jalannya ada yang sudah diaspal, ada juga yang cor semen, dan ada juga yang masih bebatuan," lanjutnya.

 Saksikan video menarik berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya