Liputan6.com, Jakarta - Joko Anwar menulis film produksi Screenplay dan Legacy Pictures, Orang Kaya Baru. Film ini dibintangi oleh sejumlah aktor aktris papan atas seperti Lukman Sardi, Cut Mini serta Raline Shah.
Sejumlah orang mungkin menyimpan pertanyaan, apakah film Orang Kaya Baru mengandung unsur kritik sosial? Seperti diketahui, saat ini banyak orang yang menggunakan berbagai cara untuk menunjukkan strata sosialnya.
Baca Juga
Advertisement
"Aku berpikir bahwa film itu harus jujur bercerita ya. Kalau mengomentari sosial politik di mana kita berada, harus dengan cara yang tulus," ujar Joko Anwar, di Fx Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2018).
"Tulus aja jadi bercerita aja. Jangan teralu keliatan kita ini mengritik, hasilnya ya film Orang Kaya Baru ini," ia melanjutkan pernyataan.
Menghibur
Terlepas daripada itu, Joko Anwar sendiri menjamin bahwa Orang Kaya Baru adalah film yang sangat menghibur, ringan dan sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.
"Ceritanya asyik banget, betul-betul, karakternya bisa related, believable, keadaan keluarganya believable. Bahkan mereka jadi orang kaya, enggak kayak orang yang fantastic gimana gitu, tapi realistic juga kayanya," Papar Joko Anwar.
Advertisement
Kisah Masa Kecil
Jalan cerita film Orang Kaya Baru diilhami dari kisah masa kecil Joko Anwar sendiri yang hidupnya penuh dengan kesederhanaan. Penulisannya sendiri sudah dibuat sejak tahun lalu.
"Bagian besar ceritanya kisah nyata dari saya dulu tinggal di Medan. Keluarga saya sangat sederhana bisa dibilang miskin dan mencoba bertahan hidup, ya seperti sama halnya di film ini," ujarnya.
