Liputan6.com, Jakarta - Brabus yang dikenal sebagai tuner spesialis Mercedes kerap membuat G-Wagon jauh lebih istimewa dan eksklusif. Rata-rata hasil modifikasinya hanya dijual terbatas. Bukan sebatas mendongkrak performa mesin saja, kapabilitas off-road turut ditingkatkan. Seperti model terbarunya ini, Brabus 700 4x4² Final Edition.
Yup, Final Edition artinya model terakhir Brabus 700 menggunakan G-Class 2018 seri W463. Bukan berbasiskan generasi terbaru yang meluncur awal tahun, melainkan masih pakai model lama. Kemungkinan menjadi edisi penghabisan dari Brabus sebelum beralih ke generasi kedua. Jumlah produksi sangat terbatas hanya 10 unit. Tidak hanya supereksklusif, off-roader gahar ini pun bakal memiliki nilai investasi tinggi di masa datang.
Baca Juga
Advertisement
Lebih tepatnya Brabus 700 4x4² Final Edition pakai G63 AMG sebagai basis utama. Terutama dari mesin, masih andalkan V8 5,5-liter twin-turbo lawas yang pastinya mendapat sentuhan khas Brabus. Berkat turbo lebih besar, exhaust free-flow dan banyak lainnya, tenaga dihasilkan sebesar 700 Tk dengan torsi sedahsyat 960 Nm. Hasilnya, sprint 0-100 km/jam secepat 5 detik dengan kecepatan puncak dibatasi 210 km/jam.
Memang masih kalah cepat dari G63, karena Brabus memberi perhatian lain yang tak kalah serius. Kapabilitas off-road difokuskan dengan melakukan upgrade suspensi. Melihat foto, posturnya jangkung sekali. Ground clearance Brabus 700 4x4² mencapai 60 cm. Jauh melebihi G-Class biasa.
Konversi total dilakukan dengan mengganti gardan jenis portal yang mencomot dari Mercedes-Benz G500 4x4². Gardan model ini tidak perlu lagi lift kit untuk menjauhkan bodi dari permukaan jalan. Sehingga artikulasi suspensi lebih maksimal dan siap menghadapi medan ekstrem sekalipun.
Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Brabus menambahkan peranti pengaturan suspensi secara elektronik, agar pengendaliannya selalu seimbang di berbagai kondisi permukaan jalan. Setelannya dapat diubah melalui Brabus Touch Control Panel di kokpit. Ada empat mode: Comfort, Sport, Off-Road, dan Individual. Ketinggian kaki depan dan belakang bisa diatur masing-masing, termasuk juga tingkat redamannya.
Menyesuaikan kemampuan off-road dan performa mesin yang sudah beringas, berbagai aksesori khas Brabus turut menghiasi eksterior maupun interior. Skid plate khusus dipasangkan untuk melindungi tangki bahan bakar saat off-road berat. Over fender gambot berguna menghalangi cipratan dari ban Pirelli Scorpion ATR berukuran 325/55R18.
Karakter khas Brabus tak luput disematkan. Grille dan airdam besar di bumper, ditambah juga spoiler di atas kaca depan berisikan daytime running light (DRL) LED di kedua sisi. Interiornya berbalutkan kulit mewah dan banyak opsi tersedia untuk personalisasi desain sesuai keinginan pemilik.
Seperti sudah dijelaskan, super SUV ini G-Class model lama terakhir yang keluar dari garasi Brabus. Hanya 10 unit yang dijual, tentu membuat banderol $237.400 (Rp 3,4 miliar) sepadan dengan nilai eksklusifnya.
Sumber: Oto.com
Advertisement
