Liputan6.com, Jakarta - Raksasa otomotif asal Amerika Serikat General Motors bersama Cruise Automation yang merupakan perusahaan teknologi kendaraan self-driving, menggandeng pabrikan mobil asal Jepang, Honda untuk mengembangkan kendaraan otonom atau nirsopir.
Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/12/2018), dengan kerja sama ini membuat Honda mengucurkan dana senilai US$ 2,75 miliar, menambahkan jumlah saham senilai US$ 2,25 miliar yang diterima dari investor SoftBank Vision Fund awal 2018.
Baca Juga
Advertisement
Kolaborasi ini disebutkan untuk mencapai target bersama dalam mengtransformasi mobilitas melalui penyebaran teknologi kendaraan otonom dalam skala besar dan dipasarkan secara global.
Rencananya, kendaraan tanpa pengemudi akan terwujud pada 2019 sebagai wujud realisasi dari masa depan yang bebas kecelakaan (zero crashes), bebas emisi (zero emission), dan bebas hambatan (zero congestion).
Tentu saja jika benar hasil kolaborasi ini terwujud, maka kerja sama strategis dan pendanaan ini telah memperkuat posisi General Motors dalam teknologi self-driving.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Sebelumnya, GM telah memperkenalkan teknologi self-driving di Thailand dalam bentuk Autonomous Guided Vehicles (AGV), yang bernama Bumblebees.
Bumblebees merupakan kendaraan listrik kecil nirsopir yang secara otomatis mengirimkan suku cadang dan komponen ke lini produksi Chevrolet Colorado dan Trailblazer di pabrik perakitan GM Thailand di Rayong.
Armada AGV telah meningkatkan efisiensi produksi dan membantu mengurangi biaya pengiriman suku cadang ke jalur produksi.
Sedangkan teknologi self-driving hanyalah salah satu contoh dari sejarah inovasi dan keunggulan industri GM selama 100 tahun, yang sebagian besar telah diterapkan pada kendaraan Chevrolet yang ikonis.
Advertisement