Ketua Jakmania: Persija Juara Settingan Allah

Persija menjadi juara Liga 1 dengan raihan 62 poin.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 15 Des 2018, 16:00 WIB
Pemain Persija Jakarta bersama The Jakmania melakukan pawai merayakan gelar juara Liga 1 musim 2018 di Bundaran HI, Jakarta, Sabtu (15/12). Persija berhasil juara Liga 1 usai mengalahkan Mitra Kukar. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Jakmania Ferry Indrasjarief ikut berbicara soal kabar yang menyebut Persija Jakarta sudah diatur menjadi kampiun Liga 1 2018. Menurutnya, Persija memang sudah disetting menjadi juara.

Macan Kemayoran, sebutan Persija, menjadi juara Liga 1 2018 setelah mengumpulkan 62 poin. Mereka unggul satu angka dari rival terdekatnya, PSM Makassar.

Ferry mengatakan, Persija memang sudah diatur oleh Allah menjadi juara Liga 1. Dia menolak bila gelar Macan Kemayoran diatur oleh seorang manusia, seperti yang dituduhkan orang banyak.

"Kita juara karena Allah, persetan orang ngomong apa. Kita tahu pemain berjuang sekeras apa," kata Ferry di Balai Kota Jakarta, Sabtu (15/12/2018) saat parade kemenangan Persija.

Bagi Persija, kemenangan di Liga 1 sangat luar biasa. Sebab, mereka terakhir kali menjadi kampiun di kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada 2001, saat kompetisi masih bernama Liga Indonesia.

 


Bantuan Gubernur DKI

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menata sejumlah piala saat penyerahan piala Liga I di Balai Kota, Jakarta, Sabtu (15/12). Persija meraih juara Liga Indonesia setelah 17 tahun. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Lebih lanjut, Ferry mengatakan, Persija bisa menjadi kampiun juga berkat bantuan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Anies mengizinkan pertandingan melawan Mitra Kukar berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pekan lalu.

Sejatinya, duel kontra Mitra Kukar dijadwalkan bakal berlangsung di Stadion Patriot. Namun, berkat Anies dan Jakmania, pertandingan bisa berlangsung di Jakarta.

"Setelah penantian lama, kita akhirnya kembali juara. Pertandingan terakhir, kalau Pak Anies tidak lihat, kita tak mungkin bisa main di GBK," ujarnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya