Mesir Tetapkan 75 Tersangka Terkait Bentrokan Sepakbola

Mesir menetapkan 75 tersangka terkait bentrokan sepakbola yang meletus bulan lalu di Port Said.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Mar 2012, 10:10 WIB
Liputan6.com, Kairo: Mesir telah menyeret 75 orang ke pengadilan pidana karena hubungan mereka dengan kerusuhan pertandingan sepak bola yang meletus bulan lalu di Port Said, kota pantai sebelah timur laut Kairo. Demikian pernyataan resmi dari Jaksa Agung Abdel Maguid Mahmoud, Kamis (15/3) waktu setempat.

Penetapan tersangka ini termasuk sembilan polisi, tiga pejabat dari klub sepakbola el-Masry dan dua anak di bawah umur. Di antara anggota kepolisian adalah mantan Kepala Keamanan Provinsi Essam Samak dan Komandan Pusat Keamanan Angkatan Abdel Aziz Fahmi di Port Said.

Menurut Jaksa Agung, keputusan itu dibuat berdasarkan bukti-bukti yang menunjukkan pasukan keamanan telah membiarkan sejumlah besar penggemar el-Masry memasuki stadion yang melebihi kapasitasnya tanpa pemeriksaan keamanan. Mereka juga tidak bergerak untuk mencegah para penggemar yang memanjat dinding untuk menyerang para penggemar dan pemain dari tim el-Ahly.

Pada 1 Februari lalu, penggemar sepakbola berbondong-bondong turun ke lapangan Stadium Port Said. Saat itu tim el-Masry dikalahkan oleh tim nasional paling populer el-Ahly dengan skor 3-1. Banyak suporter memasuki stadion dengan tongkat di tangan mereka dan pendukung kedua tim itu bentrok sehingga menewaskan 73 orang [baca: Hari Kelam Sepakbola, 73 Nyawa Melayang].(JAY/ANS/Xinhua)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya