5 Perusahaan Teknologi yang Paling Peduli pada Karyawan

Just Capital pun menyebutkan sejumlah perusahaan yang dianggap memiliki kepedulian baik pada karyawan, kustomer, maupun masyarakat luas.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 21 Des 2018, 07:00 WIB
Kantor pusat Microsoft

Liputan6.com, Jakarta - Siapapun pasti ingin bekerja di perusahaan teknologi yang peduli pada kesejahteraan karyawaan.

Terlepas dari gaji yang besar serta betapa bonafide-nya perusahaan, tentu ada hal lain yang membuat karyawan betah bekerja di perusahaan.

Perusahaan nonprofit Just Capital yang didirikan pada 2013 oleh miliarder Paul Tudor Jones, mensurvei apa yang diinginkan oleh pegawai dari sebuah perusahaan, salah satunya adalah kepedulian pada karyawan.

Just Capital pun menyebutkan sejumlah perusahaan yang dianggap memiliki kepedulian baik pada karyawan, kustomer, maupun masyarakat luas.

Berikut adalah lima perusahaan teknologi yang paling peduli pada karyawan sebagaimana dikutip dari Business Insider, Jumat (21/12/2018).

5. IBM

IBM merupakan perusahaan multinasional Amerika Serikat yang bergerak di bidang teknologi. IBM punya bisnis di bidang perangkat komputer, solusi software, hingga data center.

IBM dianggap memiliki kepedulian kepada lingkungan dalam konsumsi listrik dari sumber daya yang terbarukan.

Sementara, kepedulian kepada karyawan diterapkan dalam pemberian cuti berbayar selama 12 minggu bagi yang sudah jadi orangtua. Sementara, karyawan perempuan bisa mendapatkan tambahan cuti hingga 8 minggu lagi.


4. Texas Instruments

Logo Intel di CES 2017. Liputan6.com/Corry Anestia

Texas Instruments mungkin bukan perusahaan teknologi yang begitu terkenal seperti IBM, Microsoft, Google, dan lain-lain.

Perusahaan ini bergerak di bidang desain dan manufaktur semikonduktor global. Perusahaan juga bergerak di bidang software.

Meski tak seterkenal perusahaan-perusahaan di atas, kepada karyawannya Texas Instruments memberlakukan analisis kesetaraan untuk pembayaran gajinya baik pada karyawan perempuan maupun laki-laki.


3. Alphabet/Google

Suasana kantor pusat Google di Googleplex, Mountain View, Palo Alto, California. Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza

Alphabet merupakan induk usaha Google, sebuah perusahaan mesin pencari dan teknologi internet terkemuka di dunia. Perusahaan ini punya puluhan ribu karyawan di seluruh dunia yang disebut Googler.

Selain gaji tinggi, Google memberikan berbagai benefit bagi karyawan. Misalnya saja jadwal kerja karyawan yang fleksibel, layanan day-care bagi karyawan yang sudah jadi orangtua.

Pada lingkungan pun Google cukup peduli, misalnya selama lima tahun Google berkomitmen menggelontorkan uang senilai US$ 1 miliar untuk pelatihan pekerjaan, dukungan enterpreneur, pengumpulan data terkait ketidakadilan rasial.


2. Intel

Tersandung Celah Keamanan, CEO Intel Malah Jual Saham. (Doc: Getty)

Intel bergerak di bidang teknologi, dalam hal ini perusahaan memproduksi prosesor dan modem untuk komputer, serta sejumlah solusi software.

Intel diaggap sangat peduli pada karyawannya dan hal ini diterapkan dengan menyediakan 2 juta jam training keahlian untuk 180 ribu karyawannya pada 2017.

Intel juga cukup peduli pada komunitas di sekelilingnya, pasalnya Intel mendapatkan nilai tertinggi untuk praktik HAM dalam rantai pasokannya.

Kepada lingkungan, Intel juga cukup ramah. Intel berkomitmen memulihkan 100 persen penggunaan air murni untuk pembuatan semikonduktor hingga 2025.


1. Microsoft

Satya Nadella, CEO Microsoft (Liputan6.com/ Jeko Iqbal Reza)

Perusahaan software, solusi, dan data center Microsoft terbilang sangat peduli pada karyawannya. Hal ini dibuktikan dengan dukungan bantuan untuk anak seperti subsidi pada pusat anak-anak (childcare) di dekat kantornya.

Kepada lingkungan, Microsoft juga melaksanakan kerja sama dalam bentuk energi surya terbesar tahun 2018. Selain itu, penggunaan energinya berasal dari sumber terbarukan.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya