Liputan6.com, Jakarta - Google memperluas kehadirannya di Kota New York dengan mengumumkan sebuah markas baru.
Seperti markas Google sebelumnya, fasilitas ini dinamakan sebagai kampus Google Hudson Square yang rencananya akan dibangun pada 2020.
Baca Juga
Advertisement
Investasi yang digelontorkan Google untuk membuat kampus baru ini senilai US$ 1 miliar atau setara Rp 14 triliun.
Sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari The Verge, Rabu (19/12/2018), kantor baru Google ini akan berada di lokasi 315 dan 345 Hudson Street dengan wilayah tambahan di 550 Washington Street.
Rencananya, kantor baru Google akan beropeasi mulai 2022.
Google menjadi salah satu perusahaan yang akan melakukan ekspansi bisnis besar-besaran.
Sebelumnya perusahan teknologi lain yakni Apple membuka kampus baru di Austin dan Amazon HQ2 yang rencananya ada di Long Island, Queens, dan Arlington Virginia.
Berpotensi dapat Keringanan Pajak
Markas baru Amazon ini sebelumnya memicu kontroversi karena perusahaan menggelontorkan hampir USD 1 triliun untuk membangunnya.
Bahkan, kota tempat markas itu berada juga kabarnya akan diubah namanya.
Sementara, Google akan melakukan pendekatan berbeda untuk membangun markas barunya.
Menurut The Wall Street Journal, Google tak akan meminta imbalan apapun kepada New York karena kehadirannya di kota tersebut. Namun, ada kemungkinan kalau pemerintah bakal memberi keringanan pajak untuk Google.
Advertisement
Google Masuk Daftar Perusahaan Paling Peduli Karyawan
Google baru-baru ini masuk dalam daftar perusahaan paling peduli terhadap karyawan dan lingkungan.
Perusahaan nonprofit Just Capital yang didirikan pada 2013 oleh miliarder Paul Tudor Jones mensurvei apa yang diinginkan oleh pegawai dari sebuah perusahaan, salah satunya adalah kepedulian pada karyawan.
Just Capital pun menyebutkan sejumlah perusahaan yang dianggap memiliki kepedulian baik pada karyawan, kustomer, maupun masyarakat luas.
Google termasuk salah satunya. Perusahaan ini punya puluhan ribu karyawan di seluruh dunia yang disebut Googler.
Selain gaji tinggi, Google memberikan berbagai benefit bagi karyawan. Misalnya saja jadwal kerja karyawan yang fleksibel, layanan day-care bagi karyawan yang sudah jadi orangtua.
Pada lingkungan pun Google cukup peduli, misalnya selama lima tahun Google berkomitmen menggelontorkan uang senilai US$ 1 miliar untuk pelatihan pekerjaan, dukungan enterpreneur, pengumpulan data terkait ketidakadilan rasial.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: