Liputan6.com, Malang - Ruas tol Pandaan–Malang, Jawa Timur, bakal dibuka fungsional untuk satu lajur selama masa libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Penggunaan lajur tol fungsional ini pun dilakukan secara bergiliran dari arah Surabaya maupun Malang.
Kepala Unit Turjawali Satlantas Polres Malang, Ipda Ahmad Taufik mengatakan, jalan tol Pandaan–Malang dibuka fungsional untuk satu lajur selama periode 21 Desember 2018 sampai 3 Januari 2019.
"Tahapannya satu lajur karena satu sisi masih belum selesai. Jadi, selama dibuka fungsional pengerjaan satu sisi lainnya tetap berlangsung," kata Taufik di Malang, Rabu, 19 Desember 2018.
Baca Juga
Advertisement
Penerapan satu lajur secara bergiliran ini yakni selama periode 21–25 Desember dari arah Pandaan ke Malang. Berikutnya pada 26 – 27 Desember arah Malang ke Pandaan. Pada 28–31 Desember arah Pandaan ke Malang. Sedangkan, 1-3 Januari 2019 arah Malang ke Pandaan.
"Kami berharap ini sudah bisa mengurai potensi macet selama libur Natal dan tahun baru," ucap Taufik.
Jam operasional mulai pukul 07.00 – 17.00, sama seperti dibuka untuk arus mudik dan balik lebaran 2018 lalu. Sebab penerangan jalan umum belum terpasang sepenuhnya. Kepolisian sudah berkoordinasi dengan PT Jasa Marga Pandaan – Malang terkait pengamanan.
Untuk memudahkan sekaligus membantu pengendara, sejumlah rambu lalu lintas sementara sudah dipasang di beberapa titik ruas tol. Pengendara juga diimbau mematuhi batas kecepatan maksimal melaju di tol Pandaan–Malang yakni 60 kilometer per jam.
"Sebab banyak material tanah dan pasir yang licin jika diguyur hujan. Termasuk masih ada aktivitas pengerjaan lanjutan tol tersebut," tutur Taufik.
Mampu Urai Kemacetan
Satlantas Polres Malang memastikan volume kendaraan yang masuk ke Malang selama libur Natal dan tahun baru akan melonjak signifikan. Jika hari biasa, setidaknya ada seribu kendaraan per jam yang melintasi jalur utama Karanglo, Singosari, Malang.
"Perkiraan kami volume kendaraan yang masuk itu bisa naik dua kali lipat. Itu belum puncak pergantian tahun," ujar Ahmad Taufik.
Beroperasinya tol Pandaan–Malang secara fungsional diharapkan turut membantu mengurai kemacetan. Sebab, kendaraan dari arah Surabaya menuju Malang tak akan tertumpuk di satu jalur utama saja.
Jalan tol Pandaan–Malang sepanjang 37,62 kilometer dengan nilai investasi sebesar Rp 5,970 triliun. Dikerjakan sejak 2017 dan ditarget selesai awal 2019 mendatang. Jalur jalan tol melintasi 3 wilayah administratif, yaitu Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, dan Kota Malang.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement