Bukannya Bertambah Tinggi, Masyarakat AS Malah Makin Gemuk

Laporan CDC menyebutkan bahwa banyak orang di Amerika Serikat yang mengalami obesitas

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 21 Des 2018, 09:00 WIB
Bendera Amerika Serikat (AP PHOTO)

Liputan6.com, Jakarta Orang dewasa di Amerika Serikat tidak semakin tinggi. Namun, sebuah penelitian menunjukkan bahwa mereka semakin gemuk.

Dilansir dari New York Post pada Kamis (20/12/2018), rata-rata orang dewasa di AS kelebihan berat badan. Mereka juga hanya beberapa kilogram sebelum akhirnya mengalami obesitas. Mereka yang berkulit putih dan Hispanik adalah kelompok yang paling tinggi kasus ini.

Penulis laporan Cynthia Ogden dari Centers for Disease Control and Prevention mengatakan, rata-rata tinggi pria turun sangat sedikit selama beberapa dekade terakhir. Sementara, untuk wanita tidak ada perubahan.

Ogden mengatakan, salah satu faktor yang memungkinkan adanya perubahan tinggi adalah akibat populasi. Banyaknya orang Meksiko-Amerika dianggap sebagai penyebab banyaknya masyarakat AS yang pendek. Kelompok tersebut memang cenderung lebih pendek.

 

Simak juga video menarik berikut ini:


Pria lebih pendek

Ilustrasi Badan Gemuk atau Obesitas (iStockphoto)

Temuan itu sendiri berasal dari survei kesehatan tahun 2015 hingga 2016. Lebih dari lima ribu orang dewasa AS diukur tinggi dan berat badannya.

CDC sendiri menemukan, di awal 1960-an, rata-rata pria bisa lebih sedikit dari 5 kaki, 8 inci, dan dengan berat 166 pon. Saat ini, pria hampir 1 inci lebih tinggi dan 30 pon lebih berat. Namun, tinggi rata-rata saat ini adalah 5 kaki, 9 inci, dan sekitar sepersepuluh inci lebih pendek dari sekitar satu dekade lalu.

Sementara, bagi wanita di awal 1960-an, mereka memiliki ukuran 5 kaki, 3 inci, dan 140 pon. Saat ini, wanita setengah inci lebih tinggi dan 30 pon lebih berat. Sementara, ketinggian rata-rata mereka hampir sama dengan satu dekade sebelumnya yaitu 5 kaki, 4 inci.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya