Menhub Kaget saat Cek Kesiapan Tol Trans Jawa, Ada Apa?

Beroperasinya Tol Trans Jawa dapat mendorong roda perekonomian masyarakat Indonesia.

oleh Bawono Yadika diperbarui 22 Des 2018, 14:15 WIB
Gaya Menhub Budi Karya Sumadi (tengah) saat meninjau kesiapan arus balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Selasa (19/6). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengaku kaget saat melakukan pemeriksaan terkait kesiapan Tol Trans Jawa bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis kemarin di Semarang, Jawa Tengah. Tol Trans Jawa dipastikan siap dan lancar digunakan untuk mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2018.

"Saya kemarin bersama Pak Jokowi dari Surabaya ke Semarang, enggak kerasa. Saya marah sama supirnya, kok pelan amat pak? Ternyata supirnya kecepatanya 100 km per jam. Beneran enggak kerasa, artinya apa? Jalan tolnya top banget, lancar. Terima kasih sama Pak Jokowi ya," ucapnya di Monas, Jakarta, Sabtu (22/12/2018).

Budi menjelaskan, ia yakin akan kesiapan Tol Trans Jawa yang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo tersebut. Kata dia, Tol Trans Jawa siap mendukung lalu lintas saat Natal dan Tahun Baru.

"Saya yakin, dan saya baru sama Pak Presiden dari Jogja ke Semarang itu sangat convenient ya. Bahkan kecepatan 90 km per jam itu tidak terasa," ujarnya.

BUdi pun optimistis, beroperasinya Tol Trans Jawa dapat mendorong roda perekonomian masyarakat Indonesia. Lantaran, UMKM dilibatkan di titik-titik rest area sepanjang jalan Tol Trans Jawa.

"Kuliner kita itu sangat membanggakan karena makanan daerah kita enak-enak sekali. Di sepanjang jalan tol itu banyak sekali UMKM. Dengan kalian berhenti, makan kearifan lokal, itu bisa tingkatkan ekonomi daerah. Jadi alhamdulilah kesiapan mudik Nataru tahun ini aman dan baik," tandasnya.

 

*Seperti apa wujud fisik jalan tol Trans Jawa? Anda dapat menyaksikan di acara Jalan Bareng Yuk Ekspedisi Tol Trans Jawa pada 24 Desember 2018 Pukul 09.00-10.00 WIB di SCTV

 


Tol Trans Jawa Dilengkapi 61 Rest Area

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Ibu Negara Iriana, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berpose saat meninjau Jembatan Kalikuto di Kendal, Jawa Tengah, Kamis (20/12). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Jalan tol Trans Jawa mulai besok sudah tersambung dan bisa dilalui masyarakat. Jalan tol yang membentang dari Merak, Banten ke Grati, Pasuruan ini memiliki total panjang 933 km.

Dengan panjangnya jalan tol tersebut maka setidaknya para pengendara memerlukan cukup banyak rest area. Lalu, berapa banyak resta area di Tol Trans Jawa? 

"Total semua ada 61 rest area yang nanti bisa digunakan masyarakat untuk istirahat. Hanya saja saat ini masih ada 18 rest area yang sedang dibangun," kata Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arriyani di Jembatan Kalikuto, Kendal, Kamis (20/12/2018).

Yang lebih penting lagi, Desi mengaku dari resta area yang tengah dibangun di Tol Trans Jawa, akan mengutamakan lapak-lapak buat para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di masing-masing wilayah. Hal itu sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo untuk mengutamakan merek lokal.

"Mudik Lebaran tahun besok semua rest area sudah bisa digunakan," tegas Desi.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya