Liputan6.com, Tangerang - Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat meminta para kader tidak langsung senang ketika melihat hasil survei Pileg 2019. Survei internal PDIP menunjukkan elektabilitas partai besutan Megawati Soekarnoputri itu berada di angka 29-30 persen.
Menurut dia, survei hanya menjadi acuan pergerakan partai dalam pileg, bukan hasil.
Advertisement
"Banyak survei menyampaikan PDIP memenangkan pemilu dua kali berturut-turut maka otomatis PDIP harus solid terlebih dahulu," tegas Djarot dalam rapat konsolidasi PDIP di Hotel Horison, Kota Tangerang, Banten, seperti dilansir Antara, Sabtu (22/12/2018).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lantas bertanya siapa lawan terberat mereka? Djarot mengatakan, bukan Gerinda ataupun partai politik lain yang menjadi lawan mereka. Lawan terberat dalam Pemilu 2019 adalah melainkan diri mereka sendiri.
"Betul lawan paling berat pemilu ini pileg atau pilpres adalah kita sendiri. Maka harus mengecek dan evaluasi apa kerja kita tindakan kita, kerja kita sendiri," kata Djarot.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kader PDIP Diminta Berkolaborasi
Menurut Djarot kelemahan diri yang bakal berpotensi membuat sebuah partai terjungkal, yaitu rasa malas, egois, dan berkelahi dengan sesama.
Maka itu dia meminta kepada semua kader PDIP yang maju sebagai anggota legislatif tidak bekerja untuk dirinya sendiri dan saling berkolaborasi.
"Kita bisa menang kalau berkolaborasi untuk menambah suara sebanyak-banyaknya," kata Djarot.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka
Advertisement