Liputan6.com, Barcelona - Mantan bintang Barcelona , Jordi Cruyff, bicara tentang mantan klubnya. Menurut putra legenda Johan Cruyff ini, suatu saat ini, El Barca harus siap jika ditinggal megabintang mereka, Lionel Messi.
Barcelona, kata Jordi, harus siap menghadapi situasi yang saat ini dialami Real Madrid. Klub berjulukan Los Galacticos itu ditinggal Cristiano Ronaldo yang hengkang ke klub Italia, Juventus.
Baca Juga
Advertisement
Hasilnya, pihak Real Madrid seperti tak siap dan kini harus tampil inkonsisten. Bahkan, jumlah gol Madrid pun cukup minim pasca ditinggalkan mesin gol utamanya tersebut.
Performa Madrid dinilai masih belum juga mencapai puncaknya hingga paruh pertama musim 2018/19 ini usai. Kondisi tersebut bisa saja terjadi pada Barcelona jika ditinggalkan Messi.
Jordi Cruyff pun memberikan peringatan, seperti di bawah ini."Apa yang terjadi dengan Real Madrid adalah sebuah peringatan untuk Barcelona," ucap Jordi Cruyff kepada Sport.
Ketergantungan kepada Messi
Sudah tidak perlu dipungkiri lagi, Barcelona punya ketergantungan yang sangat besar pada sosok Lionel Messi. Pemain berjuluk La Pulga ini menjadi mesin gol, kapten dan inspirasi setiap permainan yang dijalani oleh klub asal Katalan.
Sementara, Messi kini sudah berusia 31 tahun, dia akan semakin uzur. Selain itu, kontrak Messi dengan Barca akan berakhir pada tahun 2021. Cepat atau lambat, Messi pasti akan berpisah dengan Barca. Baik itu karena usia maupun kontrak yang tidak lagi diperpanjang.
"Pemain Real Madrid masih pemain yang hebat, tapi dalam sepak bola, Anda butuh pemain yang bahkan ketika tertinggal 2-0, masih yakin Anda bisa meraih kemenangan. Itulah seorang Lionel Messi. Lebih dari sepak bola, ini tentang rasa percaya," ujar Jordi Cruyff.
Advertisement
Seperti Payung saat Hujan
Jordi Cruyff menyebut pemain seperti Messi atau Ronaldo punya peran yang sangat penting di klub. Sebab, dengan kemampuannya, baik di dalam maupun luar lapangan, mereka bisa jadi pengayom pemain lain. Mereka diibaratkan seperti payung.
"Anda menganalisis apa yang terjadi di Madrid dan Anda melihat bahwa Ronaldo adalah orang yang memegang payung. Saat hujan, tidak ada orang lain yang basah dan sekarang sudah tidak ada payung di Real Madrid," tutup Jordi Cruyff.
Sumber: Bola.net
