Liputan6.com, Jakarta Aliff Alli resmi menikah dengan kekasihnya Yulia Aska di Bali, 19 Desember 2018 kemarin. Pernikahan mereka pun berlangsung khidmat. Bertindak sebagai saksinya adalah sahabatnya sendiri, sutradara Casko Wibowo.
Sejatinya, Anton Medan yang akan bertindak menjadi saksi pernikahan Aliff Alli. Namun sayang, kondisi kesehatan Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia tidak memungkinkan.
"Jelang hari H, Anton Medan mengabarkan bahwa dirinya berhalangan hadir, dikarenakan kondisi kesehatannya yang kurang baik," ujar Aliff Alli dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (29/12/2018).
Pernikahannya sendiri mengusung tema classic bridal style. Pasangan selebriti yang telah menjalin hubungan selama kurang lebih 1 tahun ini, dinikahkan oleh K.H. Muchson Effendy yang merupakan pimpinan yayasan panti asuhan Tunas Bangsa Bali.
Baca Juga
Advertisement
Banyak Artis
Pernikahan Aliff Alli berlokasi di Rumah Luwih Beach Resort. Acaranya banyak dihadiri tamu dari kalangan produser & artis-artis dari Malaysia, seperti Jacky Yew, aktor Isa Khan & aktris Farali Khan, di karenakan dua selebritas bersahabat Casko & Alli adalah merupakan salah satu eksekutif produser FTV di Indonesia.
Advertisement
Langsung Kerja
Sementara itu, Indonesian Little VIP Photographer Ian Wibowo menyampaikan sehari setelah selesai acara pernikahan, besoknya Aliff Alli yang tergabung dalam 3 Selebriti Narsis sudah harus langsung kembali syuting hingga tanggal 31 Desember 2018.
"Ya karena padatnya jadwal dan permintaan syuting program buat kami bertiga, dan pada malam akhir tahun tanggal 31 Desember 2018, kami 3 Selebriti Narsis harus berada di dua hotel berbintang 5 di Bali sekaligus pada waktu yang sama. Jadi solusinya mas Alli di hotel bintang 5 di area Nusa Dua dan aku sama Mas Casko harus di Rumah Luwih Beach Resort. Biasa, kejar setoran," ujar Ian Wibowo.
Casko sendiri saat itu disela-sela acara pelepasan balon di chapel yang memiliki view yang sangat indah dan langsung menghadap ke laut ini mengatakan, "saya tidak berpromosi, tetapi tempat ini memang sesuatu banget, karakter bangunan yang apabila dilihat dari sudut pandang fotografi, adalah mencerminkan sebuah karakter bangunan kolonial yang megah dengan warna putih yang mendominasi," ujar Casko.