Liputan6.com, Jakarta - Grup band Wali ikut merasakan duka atas meninggalnya tiga personil band Seventeen, Bani, Herman dan Andi akibat musibah tsunami Anyer.
Menurut Wali, banyak kenangan yang tak terlupakan dengan band Seventeen selama menapaki karir di industri musik Indonesia.
Faank, vokalis band Wali, menceritakan jika bandnya dan Seventeen pernah mengeluarkan album baru diwaktu yang bersamaan. Hal itu menjadi hal yang tak pernah dilupakan oleh Wali.
"Kalau Seventeen kita kayak keluar album barengan ya barengan. Maksudnya, waktu zamannya Ifan Seventeen kita barengan," ujar Faank ditemui di sela-sela perhelatan Panggung Gempita 2019 SCTV di Ancol, Jakarta Utara, Senin (31/12/2018).
Baca Juga
Advertisement
Satu Panggung
Tak hanya itu, mereka kerap satu panggung dalam acara yang dibuat oleh SCTV. Dari situ mereka mulai kenal satu sama lain, dan saling membicarakan soal musik.
"Waktu itu sering kayak di acara Inbox barengan, terus Hip Hip Hura dan ketemu sama teman-teman almarhum Bani, Herman dan Andi," Faank melanjutkan.
Advertisement
Doa Wali Untuk Seventeen
Apoy, gitaris Wali berdoa, tiga personil Seventen yang meninggal dunia, Aa Jimmy serta Dylan Sahara istri Ifan Seventeen yang juga menjadi korban tsunami Anyer, mendapatkan tempat terindah di sisi-Nya.
"Semoga Allah lapangkan kuburnya dan tempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya. Amin," kata Apoy