Liputan6.com, Jakarta Tsunami Anyer yang menelan banyak korban, di antaranya personel band Seventeen, dan istri sang vokalis masih menjadi duka yang mendalam. Bukan hanya Ifan Seventeen yang menjadi saksi mata sekaligus korban yang juga ditinggal pergi orang-orang tercintanya.
Tak sedikit yang berempati terhadap band Seventeen, salah satunya para personel band NOAH. Pada malam pergantian tahun, mereka berkesempatan melantunkan salah satu tembang milik Seventeen saat tampil di Gempita SCTV 2019, di Pantai Karnaval Ancol, Jakarta Utara.
Baca Juga
Advertisement
Diakui Ariel, dirinya serta personel NOAH lainnya ikut merasakan kesedihan atas derita yang dialami Ifan Seventeen.
"Ya, pasti kita ikut merasakan sedih, karena kan satu profesi. Risiko-risiko yang kita hadapi juga gitu ya. . Dulu pas kita manggung di Aceh, seminggu setelahnya Aceh ditimpa musibah. Jadi, kita coba ikut merasakan kesedihan lewat berbagai macam cara, termasuk ini (menyanyikan lagu Seventeen)," ungkap Ariel NOAH.
Beri Semangat
Tak hanya lewat lagu, Ariel NOAH memberikan semangat pada Ifan Seventeen. Secara pribadi, Ariel sudah menghubungi Ifan.
"(Komunikasinya) ya paling sebatas teks sih. Karena Ifan-nya kan juga lagi sulit. Artinya lagi susah, jadi sekadar ngasih semangat aja," lanjut mantan kekasih Sophia Latjuba ini.
Advertisement
Ikut Sedih
Bukan hanya Ariel NOAH saja yang merasakan duka atas kepergian personel Seventeen, tapi juga Faank, vokalis band Wali. Bersama NOAH dan Armada, mereka menyanyikan lagu "Jaga Selalu Hatimu".
"Ya, kan lagu itu karya yang luar biasa dari Seventeen. Pastinya ngerasa sedih," tutur Faank, kala ditemui di tempat yang sama. (Akbar Prabowo Triyuwono/Kapanlagi.com)