Solskjaer Puji Daya Gedor Lini Depan MU

Di laga melawan Newcastle United, MU mempunyai 12 peluang mencetak gol.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 04 Jan 2019, 06:20 WIB
Striker Manchester United, Romelu Lukaku, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Newcastle pada laga Premier League di Stadion St James Park, Newcastle, Rabu (2/1). Newcastle kalah 0-2 dari MU. (AP/Owen Humphreys)

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer memuji daya gedor Paul Pogba dan kawan-kawan kala menang 2-0 atas Newcastle United di St. James' Park, Rabu (2/1/2018) atau Kamis dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Inggris.

Dalam laga tersebut, pemain MU sempat kesulitan menjebol gawang tim asuhan Rafael Benitez di babak pertama. Alhasil, Solskjaer membuat perubahan di pertengahan babak kedua.

Solskjaer memasukkan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez pada menit ke-63. Mereka menggantikan Juan Mata dan Anthony Martial. Sanchez dan Lukaku menjadi aktor utama kemenangan Setan Merah.

Lukaku mencetak gol pertama MU, semenit setelah masuk lapangan. Kemudian Sanchez membuat assist untuk Marcus Rashford yang mencetak gol pada menit ke-80.

"Saya merasa sudah saatnya untuk membawa Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez. Gol yang hebat dari Marcus (Rashford). Lukaku melakukan pekerjaan yang hebat sebagai striker untuk membuat rebound," kata Solskjaer, dikutip dari situs resmi MU.

"Ketika Anda melihat Lukaku dengan badan besar berari ke arah Anda sebagai penjaga gawang, saya pikir sebaiknya Anda cepat menjauh," ucap manajer MU asal Norwegia itu menambahkan.


Dominasi Permainan

Striker Manchester United, Alexis Sanchez berusaha mengejar bola dari kawalan bek Newcastle United, DeAndre Yedlin selama pertandingan lanjutan Liga Inggris di St James 'Park (2/1). MU menang 2-0 atas Newcastle. (AFP Photo/Lindsey Parnaby)

Di laga melawan Newcastle United, MU mendominasi permainan dengan menguasai ball possession hingga 60 persen. Setan Merah juga melepaskan 12 sepakan, lima di antaranya on target.

"Kami berbicara soal manajemen permainan, terutama untuk mengatasi kerumunan. Dalam 10 sampai 12 menit pertama kami melakukannya sangat baik dan menahan mereka. Namun, kami membuat satu atau dua kesalahan dan membuat mereka terus melakukan serangan."

"Tiba-tiba Anda berada di bawah tekanan. Phil Jones sukses membuat beberapa blok hebat dan mengatasi serangan, tapi sekali lagi itu adalah saat-saat Anda tidak ingin mengalami kesalahan-kesalahan seperti itu di depan para pendukung Anda," ujar Solskjaer.

 


Banyak Opsi Menyerang

Empat pertandingan meraih kemenangan, Solskjaer terlihat puas dengan Paul Pogba dan kawan-kawan. Para penggawa Setan Merah mempunyai banyak opsi untuk membangun serangan.

"Kamu bisa bermain dengan mereka berdua (Romelu Romelu dan Marcus Rashford), tidak masalah. Seseorang dapat bermain di kanan, atau dua-duanya berada diam di tengah. Ini memberi saya banyak sekali pilihan," ucapnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya