Liputan6.com, Jakarta - Kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno sudah menetapkan foto yang akan digunakan di surat suara Pilpres 2019. Foto yang dipilih adalah Prabowo-Sandi mengenakan setelan jas dan dasi.
Prabowo akan memakai jas hitam dan dasi merah terang lengkap dengan peci. Sedangkan Sandiaga menggunakan jas hitam dengan dasi merah marun serta peci.
Advertisement
Hal itu dibenarkan oleh Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Ferry Juliantono.
"Kan sudah kan? Kan yang di KPU yang pakai jas kan?" kata Ferry saat dihubungi Merdeka, Kamis (3/1/2018).
Ferry tidak berkomentar lebih banyak lagi soal penggunaan foto di surat suara. Dia hanya menegaskan, foto itu memang sudah diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai salah satu syarat pendaftaran capres-cawapres beberapa waktu lalu.
"Iya jadi bukan dulu-duluan itu memang salah satu persyaratan untuk capres cawapres," ucap Ferry tentang foto Prabowo-Sandi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tahapan Baru
Sementara, Pilpres 2019 akan memasuki tahapan baru. Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar debat pilpres tahap pertama pada Kamis, 17 Januari 2019 mendatang. Sejumlah persiapan sudah dilakukan.
Pertama, KPU menunjuk Ira Koesno dan Imam Priyono sebagai moderator debat Pilpres 2019 tahap pertama. Penunjukan keduanya, telah disetujui oleh tim sukses dua kubu peserta pilpres.
KPU juga sudah menentukan tim panelis untuk membuat soal pada debat pilpres tersebut. Ada 8 nama yang akan menjadi tim panelis. Namun, satu panelis di antaranya belum terkonfirmasi.
Mereka adalah Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia Prof Hikmahanto Juwana, Guru Besar Ilmu Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Unpad Prof Bagir Manan, Ketua Komnas HAM 2017-2020 Ahmad Taufan Damanik, ahli hukum tata negara perempuan Bivitri Susanti, Koordinator ICW Adnan Topan Husodo, mantan Komisioner KPK Bambang Widjojanto, pakar hukum tata negara Indonesia Margarito Kamis, dan satu orang pimpinan KPK.
"Unsur Pimpinan KPK (dalam konfirmasi)," demikian bunyi keterangan tertulis yang dikeluarkan Humas KPU RI soal panelis debat pilpres, Jumat 28 Desember 2018.
Advertisement