Liputan6.com, Manchester - Bek sekaligus kapten Manchester City, Vincent Kompany membela diri usai menekel keras Mohamed Salah. Bek asal Belgia ini menuturkan, tekelnya bersih dan tidak berniat mencederai Salah.
Baca Juga
Advertisement
"Saya mendapat bolanya dan sedikit kaki. Tetapi itu bukan tekel kotor. Saya tidak mencoba mencederai dia, itu pasti," ujar Kompany seperti dilansir Liverpool Echo.
Tekel keras Kompany ke Salah terjadi saat Manchester City menang 2-1 atas Liverpool di Etihad Stadium dalam lanjutan Liga Inggris, Jumat (4/1/2019) dinihari WIB. Manchester City menang berkat dua gol masing-masing dari Sergio Aguero dan Leroy Sane, sementara satu gol Liverpool diciptakan Roberto Firmino.
Usai pertandingan, Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengkritik keputusan wasit yang hanya memberi Kompany kartu kuning. Menurut Klopp, wasit seharusnya memberi kartu merah.
Di pertandingan itu, Kompany turun berduet dengan John Stones di jantung pertahanan. Duet ini ternyata berhasil meredam agresivitas trio Salah, Firmino, dan Sadio Mane.
Menurut catatan statistik, Manchester City tampil lebih dominan dengan 53 persen penguasaan bola. Rapatnya pertahanan Man City juga membuat Liverpool hanya bisa melesakkan dua tembakan menuju sassaran.
Keputusan Cepat
Lebih lanjut, Kompany menuturkan kalau keputusan menekel Salah datang secara cepat. Menurut pemain berusia 32 tahun ini, ia hanya punya dua pilihan saat berhadapan dengan Salah.
"Ini antara membiarkannya lewat, atau menekelnya. Itu keputusan yang saya buat dengan cepat di kepala saya," ujar Kompany.
Bagi Man City tambahan tiga poin ini menghidupkan kembali persaingan merebut gelar juara Liga Inggris. Pasukan Pep Guardiola hanya tertinggal empat poin dari Liverpool yang mengemas 54 poin dan duduk di puncak klasemen.
Advertisement