Liputan6.com, Jakarta - Wall Street menghijau dengan S&P 500 melonjak ke level tertinggi dalam tiga minggu pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi waktu Jakarta). Penguatan S&P 500 tersebut Didorong oleh saham-saham sektor teknologi seperti Apple, Amazon dan juga Facebook.
Selain itu, saham-saham di sektor industri yang berhubungan dengan ekspor juga ikut mendorong penguatan S&P 500 karena adanya sinyal positif dari pembicaraan perang dagang AS dengan China.
Mengutip Reuters, Rabu (9/1/2019), Dow Jones Industrial Average melonjak 1,09 persen dan berakhir pada 23.787,45 poin. Sedangkan S&P 500 naik 0,97 persen menjadi 2.574,41. Sedangkan Nasdaq Composite menambahkan 1,08 persen menjadi 6.897,00.
Wall Street terus reli dalam tiga hari terakhir dimulai paada Jumat lalu usai keluarnya data pekerjaan AS yang cukup kuat sehingga membantu komentar dovish dari Bank Sentral AS mengenai suku bunga.
Baca Juga
Advertisement
S&P 500 yang merupakan indeks acuan Wall Street telah menguat lebih dari 9 persen sejak menyentuh level terendah dalam 20 bulan pada Desember lalu. S&P 500 telah menguat tujuh dari sembilan sesi terakhir.
Amerika Serikat dan China akan memperpanjang pembicaraan perdagangan di Beijing untuk hari ketiga, kata seorang anggota delegasi AS. Kkeduanegara ekonomi terbesar di dunia ini berusaha menyelesaikan sengketa perdagangan.
Sejauh ini, para pejabat dari kedua belah pihak terdengar optimistis dengan Presiden Donald Trump mengatakan pembicaraan berjalan dengan baik.
"Anda melihat beberapa negosiasi terjadi dan pasar mulai berpikir bahwa mungkin kita akan mulai melihat kerangka kerja berkembang," kata Anik Sen, global head of equities PineBridge Investments.
Sektor industri S&P500 yang sensitif terhadap perdagangan naik 1,41 persen. Saham Boeing Co melonjak 3,79 persen, memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan Dow jones, setelah perusahaan mengatakan telah mencetak rekor pengiriman terbanyak yaitu mencapai 806 pesawat pada 2018.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Saham Teknologi
Saham Apple Inc naik 1,91 persen. Saham ini mendapatkan kembali kekuatan setelah perusahaan pekan lalu memperingatkan permintaan produk iPhone yang lebih lemah dari perkiraan. Tetapi kenaikan sektor teknologi dibatasi oleh penurunan stok chip setelah Samsung menyalahkan penurunan laba kuartalan sekitar 29 persen pada permintaan chip yang lemah.
Amazon.com Inc naik 1,66 persen, meningkatkan kapitalisasi pasar menjadi USD 810 miliar dan memperkuat posisinya sebagai perusahaan AS yang paling berharga.
Saham Facebook Inc bertambah 3,25 persen setelah JPMorgan mengatakan perusahaan media sosial itu menjadi salah satu pilihan internet favorit untuk 2019.
Advertisement