Liputan6.com, London - Satu kaki Tottenham Hotspur sudah berada di final Piala Liga Inggris. Pada leg pertama semifinal Piala Inggris di Wembley Stadium, Rabu (9/1/2019), Spurs menang 1-0 atas Chelsea.
Gol tunggal kemenangan Tottenham Hotspur atas Chelsea dicetak oleh Harry Kane dari titik penalti pada menit ke-26. Spurs mendapat penalti setelah Kane dilanggar kiper The Blues, Kepa Arrizabalaga.
Baca Juga
Advertisement
Wasit Michael Oliver yang memimpin jalannya pertandingan membutuhkan VAR untuk menentukan apakah Spurs layak mendapatkan hadiah penalti atau tidak. Setelah melihat tayangan ulang melalui VAR, Michael Oliver memutuskan jika Tottenham layak menerima penalti. Kane yang maju sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan baik.
Meski cuam menang tipis, Kane senang tim asuhan Mauricio Pochettino berhasil mengontrol permainan Eden Hazard dan kawan-kawan. Dalam laga itu, Spurs bermain bertahan untuk mengagalkan serangan Chelsea.
Permainan yang diterapkan Spurs membuat Chelsea kesulitan mendobrak pertahanan lawan. Alhasill, ada tujuh sepakan pemain Chelsea yang tidak menemui sasaran.
"Chelsea terus menekan, tapi kami berhasil mengimbanginya dengan baik. Mereka sebetulnya tak begitu banyak menciptakan peluang," kata Kane, seperti dikutip dari BBC.
Taktik Spurs
Lebih lanjut, Kane tidak keberatan dengan taktik bertahan yang diterapkan Pochettino. Dalam laga pertama semifinal Piala FA itu, Spurs hanya menguasai ball possession sebesar 46 persen.
"Itu bagian sepak bola, terkadang Anda harus lebih banyak bertahan dan mencari celah serangan balik," kata strikr berusia 25 tahun tersebut.
"Ada beberapa situasi berbahaya di area kami. Namun secara keseluruhan semuanya bagus hingga kami tak kebobolan," ujarnya menegaskan.
Advertisement
Kane Cetak Sejarah
Berdasarkan catatan Opta, Kane merupakan pemain Tottenham pertama yang konsisten menjaringkan 20 gol dalam lima musim terakhir.
Itu menjadi gol ke-20 Kane dari 30 penampilan di semua kompetisi. Tambahan satu gol ke gawang Chelsea juga membuat Harry Kane naik ke peringkat keempat dalam daftar pencetak gol sepanjang masa tim London Utara. Koleksi 160 golnya melampaui catatan Cliff Jones yang menjaringkan 159 gol.
Saksikan video pilihan berikut ini: