Adrien Broner Sesumbar Kalahkan Pacquiao dengan Sekali Pukul

Liputan6.com, Jakarta - Adrien Broner bakal menjajal kekuatan legenda hidup tinju profesional, Manny 'Pacman' Pacquiao di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada 19 Januari mendatang. Broner pun sesumbar mampu memukul petinju asal Filipina tersebut hanya dengan satu pukulan. 

Ini merupakan kali pertama Pacquiao kembali bertarung di Negeri Paman Sam sejak penampilan terakhirnya di sana 2016 lalu. Pertarungan melawan Broner menjadi duel tinju profesional ke-70 bagi Manny Pacquiao yang sejak Desember lalu sudah berusia 40 tahun.

Broner sendiri lebih muda 11 tahun dari Pacquiao. Dalam duel ini, Pacquiao bakal berusaha mempertahankan sabut juara dunia kelas welter versi WBA yang direbutnya tahun lalu. 

"Timing mengalahkan kecepatan, dan semua tahu kalau aku punya timing yang tepat," kata Broner kepada FughtHype. "Saya sudah siap secara fisik, mental, dan emosi. Saya siap pergi ke sana dan bersenang-senang," beber petinju asal Amerika Serikat itu menambahkan. 

Dibanding Pacquiao, pengalaman Broner belum ada apa-apanya. Petinju berusia 29 tahun tersebut tampil 37 kali dengan 33 kemenangan (24KO), 3 kali kalah, dan sekali imbang. Beberapa kali Broner berhasil merebut sabut juara dunia, namun prestasinya tentu masih jauh ketimbang Pacquiao yang pernah menjadi juara dunia di delapan kelas berbeda.

Meski demikian, Broner tetap percaya diri. Broner bahkan optimistis mampu memukul jatuh Pacquiao pada pertandingan nanti. "Dalam pertarungan seperti ini, terbukti Anda tidak perlu melepaskan banyak pukulan untuk mengalahkan Manny Pacquiao," kata Broner. 

"Saya mungkin hanya perlu melepaskan satu pukulan dan haram jadah itu bakal tertidur. Dia sudah pernah tertidur sebelumnya," beber petinju bergaya Ortodoks tersebut.