Liputan6.com, Jakarta - Tak ada yang ingin mengalami pedihnya patah hati. Sulit dipungkiri, hubungan asmara yang harmonis dan langgeng menjadi impian banyak pasangan. Namun, untuk mempertahankan jalinan cinta bukanlah perkara mudah.
Masalah demi masalah akan menjadi batu sandungan dalam hubungan. Jika tak saling kuat untuk bertahan menghadapi cobaan, tak jarang perpisahan adalah jalan akhir yang menyisakan kekecewaan mendalam.
Baca Juga
Advertisement
Berada di dalam kondisi patah hati, tiada kata lain selain kembali bangkit dari sedihnya patah hati. Lantas, apa saja cara untuk menepikan rasa itu ketika perpisahan jadi jawaban dari akhir hubungan?
Tidak ada salahnya mengungkapkan rasa sedih dengan menangis sampai puas. Ini merupakan bentuk kecewa pada hubungan yan tidak berhasil. Lepaskan semua energi negatif hingga Anda mampu tenangkan diri kembali.
Lalu, belajar untuk memaafkan diri dan juga mantan. Meski terdengar berat, namun tak perlu tergesa-gesa untuk melakukannya. Memaafkan kejadian di masa lalu dapat memulihkan hati yang sakit.
Kemudian, Anda dapat mencurahkan perasaan kepada orang-orang terdekat dan terkasih. Meluapkan kesedihan dapat membantu menyembuhkan luka akibat putus cinta. Berbagi akan membuat semua masalah terasa sedikit lebih ringan.
Jalani kegiatan Anda sehari-hari dengan hati lapang dan bebas dari rasa bersalah. Tak ketinggalan, sibukkan diri dengan aktivitas baru yang bisa menghibur. Ketika berada di kondisi patah hati, sudahkah Anda menerapkan cara ini? (Ivana Okta/Fimela.com)
Saksikan video pilihan di bawah ini: