Pemandangan toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). El Ateneo Grand Splendid adalah bangunan yang besar dan megah bekas gedung teater pada awal abad ke-20. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Pengunjung melihat buku di toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). Pada 2019, El Ateneo Grand Splendid dinobatkan sebagai toko buku terindah nomor dua di dunia oleh National Geographic. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Pemandangan toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). Di tahun 2000 bangunan ini beralih fungsi dari teater menjadi toko buku dengan sentuhan arsitek Fernando Manzone. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Seorang pria melihat buku di toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). El Ateneo Grand Splendid adalah bangunan yang besar dan megah bekas gedung teater pada awal abad ke-20. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Pemandangan toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). Pada 2019, El Ateneo Grand Splendid dinobatkan sebagai toko buku terindah nomor dua di dunia oleh National Geographic. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Seorang wanita melihat buku di toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). Di tahun 2000 bangunan ini beralih fungsi dari teater menjadi toko buku dengan sentuhan arsitek Fernando Manzone. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)
Seorang wanita membaca buku di toko buku "El Ateneo Grand Splendid" di Buenos Aires, Argentina pada Rabu (9/1). El Ateneo Grand Splendid adalah bangunan yang besar dan megah bekas gedung teater pada awal abad ke-20. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)