Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyayangkan ucapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnowati. Megawati mengaku heran diserang anak buah Prabowo Subianto, padahal memiliki hubungan yang dekat dengan sang ketua umum.
Riza merasa, para kader Gerindra telah menjalin hubungan yang cukup baik dengan Presiden kelima RI itu.
Advertisement
"Saya menyayangkan ya kalau Bu Mega menyampaikan bahwa anak buah Pak Prabowo bikin mumet," kata Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/1/2019).
Riza mengatakan, Prabowo pernah menjadi calon wakil presiden untuk Mega. Sehingga, tidak mungkin kader atau anak buah Prabowo sengaja membuat resah Megawati.
"Pak Prabowo pernah berpasangan, juga pengagum Bung Karno. Jadi tentu kami tidak mungkin menyusahkan atau bikin mumet," ungkapnya.
Anggota Komisi II DPR ini juga menegaskan, selama ini partainya selalu berjalan sesuai konstitusi yang ada. Dia pun menyarankan Megawati untuk mengenal lebih baik Partai Gerindra dan tidak terpengaruh pemberitaan yang tidak benar.
"Jangan lihat berita-berita sepihak. Pelajari karakter orang. Misal kamu itu jujur, pendiam, low profile," ucapnya.
"Jadi pelajari bibit, bebet, bobotnya. Yang namanya semua kader kan punya dinamika, punya karakter masing-masing. Tapi pada prinsipnya Pak Prabowo selalu mengajarkan yang baik dan teladan," tandas Reza.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Nasi Goreng
Diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri heran selalu mendapat serangan dari anak buah Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Padahal, dia memiliki hubungan dengan Prabowo.
"Saya berteman baik dengan Pak Prabowo. Aneh kan ya, kompilasi yang membalikkan anak buahnya selalu menampilkan yang menyudutkan kita," kata Megawati saat membuka pidato dalam rangka HUT PDIP ke-56, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 10 Januari 2019.
Mega juga pernah menyampaikan, Prabowo menggemari nasi goreng hasil buatannya.
Hal itu disampaikan Megawati dalam acara dengan pemuda bertajuk 'Bu Mega Bercerita' di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Acara itu dalam rangkaian HUT ke-46 PDIP.
Megawati mengungkapkan salah satu momen itu terjadi saat pertemuannya dalam pertandingan final cabang olahraga Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII. Saat itu Prabowo, Megawati, dan Jokowi berkumpul.
"Terus pas saya datang, ada utusan dari Pak Prabowo bilang, kalau pak Prabowo sudah nungguin ibu dari tadi. Kalau gitu maaf dong, kan saya enggak tahu kalau menunggu saya," kata Megawati, Senin 7 Januari 2019..
Orang dekat Prabowo, kata Megawati, sempat menyampaikan pesan sang mantan Danjen Kopassus itu. Prabowo rindu dengan nasi goreng buatan sang Presiden kelima RI itu.
"Lalu ada salah satu orang yang dekat dengan Pak Prabowo bilang ke saya, Pak Prabowo suka tanyakan loh bu, kapan mau bikin nasi goreng? Karena nasgor saya top loh," ujar Megawati.
Reporter: Sania Mashabi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
