Liputan6.com, Jakarta - Pengungkapan kasus prostitusi daring yang melibatkan artis berinisial VA di Surabaya, Jawa Timur, ramai diperbincangkan. Termasuk di media sosial.
Sosok pria yang diduga memesan jasa prostitusi VA ini turut jadi perhatian. Pria tersebut diketahui sebagai pengusaha. Namun hingga kini, polisi enggan mengungkap siapa pria yang memesan VA dengan harga Rp 80 juta itu.
Advertisement
Di tengah ramainya pemberitaan soal prostitusi daring ini, beredar kabar bahwa pria yang memesan VA adalah kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hal ini sebagaimana yang diunggah oleh akun facebook Sahabat Jokowi Ma'ruf Amin. Alhasil, konten ini viral.
Dalam konten tersebut, Sahabat Jokowi Ma'ruf Amin mengunggah sebuah foto tangkapan layar sebuah berita media online. Judul dari berita media online itu adalah Polisi Ungkap Identitas Pria Inisial 'R' Yang Menyewa VA Ternyata Salah Satu Kader PKS.
Gambar itu juga terdapat narasi 'KUALITAS KADER PARTAI BERBASIS ISLAM. SIAPA 'R' KADER PKS PENYEWA VA?'.
"Astaga.. Semoga ini hoaks.. PKS tidak mungkin melakukan hal seperti ini.. #JokowiLagi," tulis Sahabat Jokowi Ma'ruf Amin.
Konten tersebut mendapat 305 komentar warganet dan 601 kali dibagikan sejak diunggah pada Senin 7 Januari 2019 lalu.
Fakta
Dari hasil penelusuran, kabar tentang pria kader PKS yang memesan jasa prostitusi daring artis VA ternyata tidak benar.
Gambar tangkapan layar yang berisi kabar tersebut ternyata hasil suntingan. Gambar tersebut berasal dari situs berita tribunnews.com dengan judul berita 'Polisi Ungkap Identitas Pria yang Menyewa Vanessa Angel'.
Berita yang diunggah pada Senin 7 Januari 2019 lalu itu tidak menyebutkan bahwa pria berinisial R merupakan kader PKS. Termasuk di dalam judul berita yang viral di medsos tersebut.
Selain itu, akun facebook Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) juga memberikan klarifikasi atas kabar tersebut.
"Foto tangkapan layar yang digunakan oleh post SUMBER adalah hasil suntingan. Ketika informasi atau gambar yang asli dimanipulasi untuk menipu," tulis Masyarakat Anti Fitnah Indonesia.
Advertisement
Kesimpulan
Kabar soal pria berinisial R yang merupakan kader PKS yang memesan jasa prostitusi daring ternyata salah.
Gambar tangkapan layar yang berisi kabar tersebut sengaja disunting dan ditambahkan narasi yang tidak sesuai dengan fakta yang tidak ada berhubungan fakta sebenarnya.
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.
Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.