Liputan6.com, Jakarta - Samsung telah mengirimkan undangan untuk peluncuran flagship smartphone teranyarnya, yakni Samsung Galaxy S10.
Perangkat ini tak akan diperkenalkan di Barcelona seperti smartphone Samsung seri S lainnya.
Samsung lebih memilih untuk memperkenalkan Galaxy S10 di San Francisco, Amerika Serikat pada 20 Februari 2019 atau lima hari sebelum penyelenggaraan pameran perangkat mobile terbesar di dunia Mobile World Congress (MWC).
Baca Juga
Advertisement
Meski dirilis jauh dari Barcelona, Galaxy S10 tetap bakal dipamerkan di MWC.
Tampaknya, Samsung bakal memberikan kejutan. Berdasarkan bocoran gambar yang beredar, disebutkan Samsung akan merilis sekaligus tiga unit Galaxy S10 ditambah sebuah smartphone layar lipat.
Berikut adalah sejumlah kejutan tentang Galaxy S10 yang akan diperkenalkan Samsung, sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari PC World, Jumat (11/1/2019).
Tiga model Galaxy S10 yang dirilis adalah Galaxy S10, Galaxy S10 Plus, dan Galaxy S10 Lite.
Galaxy S10 Lite memiliki layar bezeless 5,8 inci, sementara Galaxy S10 memiliki layar bezeless seluas 6,2 inci, dan Galaxy S10 Plus memiliki layar bezeless seluas 6,4 inci.
Tak Usung Notch
Alih-alih notch untuk membuat layar smartphone nyaris tanpa tepian, Samsung menghadirkan sebuah lubang di layar.
Lubang ini merupakan tempat kamera depan. Posisinya ada di sudut kanan layar.
Khusus untuk Galaxy S10 Plus yang dibekali dua kamera selfie, lubang pada sisi kanan layarnya memiliki ukuran yang sedikit lebih besar.
Beralih ke bocoran harga, Galaxy S10 Lite akan dijual mulai dari US$ 699 atau setara Rp 9,7 jutaan hingga US$ 1.399 atau setara Rp 19,6 jutaan, tergantung dari modelnya.
Bicara prosesor, Galaxy S10 dan Galaxy S10 Plus akan dibekali prosesor Snapdragon 855. Sementara, Galaxy S10 Lite akan mengusung prosesor di bawahnya, yakni Snapdragon 845.
Advertisement
Smartphone Layar Lipat
Galaxy S10 memang akan jadi smartphone premium terbaru Samsung, namun bintang utama dari seri ini adalah smartphone layar lipat milik Samsung.
Perangkat ini sebelumnya sudah diperkenalkan di konferensi pengembang Samsung pada November lalu.
Wall Street Journal dalam laporannya menyebutkan, Samsung akan menggunakan panggung yang sama untuk menunjukkan perangkat layar lipatnya yang sudah bisa berfungsi penuh.
Kemungkinan, perangkat lipat ini akan disebut sebagai "Fold", "Galaxy Fold", atau "Galaxy F".
Laporan yang sama juga menyebut, perangkat lipat ini akan mulai dijual ke pasaran pada April mendatang.
Kejutan di Balik Undangan
Dalam undangan peluncuran Galaxy S10 yang telah dibagikan, terdapat angka 10 yang menandakan bahwa Samsung akan merilis Galaxy S10 dengan sebuah garis di tengah angka 0.
Sebelum peluncurannya, disebut-sebut bahwa Samsung sudah memamerkan perangkat ini kepada klien di CES yang berlangsung di Las Vegas, minggu ini.
Media Korea The Investor melaporkan, kini Samsung tengah memoles optimasi untuk hardware dan software smartphone Samsung yang bisa dilipat.
Menurut salah seorang sumber yang sudah melihat perangkat layar lipat itu, "smartphone itu tidak menunjukkan lipatan saat perangkat telah dibengkokkan."
Smartphone tersebut juga disebut-sebut tetap nyaman digenggam meski setelah dilipat perangkatnya jadi lebih tebal.
Sebelumnya dilaporkan, Samsung dan Google telah bekerja sama membuat versi antarmuka Android baru yang dikhususkan untuk smartphone layar lipat tersebut.
Samsung juga merilis sebuah desain OS baru untuk smartphone lipat yang mereka sebut One UI. Antarmuka ini memungkinkan secara otomatis menggeser konten jadi lebih kecil pada saat pengguna melipat layar.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement
