Liputan6.com, Turin - Cristiano Ronaldo memutuskan pindah ke Juventus pada musim panas 2018. Ia meninggalkan Real Madrid yang telah sembilan musim diperkuat.
Baca Juga
Advertisement
Cristiano Ronaldo membutuhkan tantangan baru dalam kariernya setelah bermain di Liga Inggris dan Spanyol. Tetapi, sejumlah pihak menilai Ronaldo terlalu tua untuk bermain di Liga Italia. Sebab, Februari 2019 usainya akan menginjak 34 tahun.
Tetapi, Cristiano Ronaldo membuktikan dirinya masih di puncak performa. Sempat kesulitan di awal musim, Ronaldo kini telah mencetak 15 gol di semua kompetisi sejauh musim ini.
Bagaimana Cristiano Ronaldo bisa begitu cepat beradaptasi dengan Juventus? Berikut 3 hal yang dilakukan pemain berjuluk CR7 tersebut seperti dikutip dari Sokka:
1. Kerendahan Hati
Beberapa orang berpikir Cristiano Ronaldo sombong untuk berintegrasi dengan Juventus. Tapi, dia justru sebaliknya. Ronaldo berusaha untuk bergaul dengan rekan setimnya daripada memamerkan ketenarannya.
"Dia adalah pemain yang luar biasa dan sangat rendah hati, beradaptasi dengan sempurna untuk tim," tutur pelatih Juventus Massimiliano Allegri.
"Dia anak lelaki yang sangat rendah hati, sangat membantu," kata bek senior Juventus Leonardo Bonnuci. "Dia rukun dengan semua orang," tambah Paulo Dybala
Pemain berjuluk CR7 itu pintar. Dia mengerti dengan baik bahwa perlu menyesuaikan diri dengan cepat.
Advertisement
2. Disambut Hangat
Dari rekan setim hingga penduduk setempat, mereka semua melakukan yang terbaik untuk membuat Cristiano Ronaldo merasa di rumah. Ronaldo memutuskan bergabung dengan Juventus pada musim panas 2018 setelah meninggalkan Real Madrid.
"Saya mendapat sambutan yang fantastis dari semua orang. Keluarga saya dan saya sangat bahagia!" kata Ronaldo.
Ronaldo mengembalikan sebagian kebahagiaan itu. Natal lalu, dia pindah ke tempat umum dengan pergi ke rumah sakit Turin. Dia mengunjungi anak-anak yang menderita kanker dan memberi mereka hadiah.
3. Kerja Keras
Cristiano Ronaldo bekerja sangat keras untuk menjaga performa terbaiknya. "Di Italia ada lebih sedikit ruang daripada Spanyol atau di Inggris. Tim-tim sangat terorganisasi dengan baik, tapi kerja keras, tekad, serta motivasi saya tak berubah dalam setiap berlatih dan bertanding," kata Ronaldo.
Ronaldo bekerja sangat keras dan menjadi contoh bagi semua rekan timnya. "Tidak mungkin untuk berlatih seperti Cristiano. Saya belum pernah melihat yang seperti ini," ucap Douglas Costa
"Kami baru saja kembali dari perjalanan panjang ke Manchester. Kami kelelahan setelah pertandingan! Saya melihat dia di gym hari berikutnya dan dia mengatakan perlu terus bekerja! Dia adalah pemimpin, panutan. Cara dia mengilhami kami untuk berkembang," ujar Blaise Matuidi.
Advertisement
