Liputan6.com, Jakarta Seorang pria berusia 62 tahun di El Cajon, California harus diamankan pihak kepolisian setelah menabrakan mobilnya ke sebuah penginapan tempatnya tinggal karena memiliki niat membunuh.
Semuanya berawal saat pria tersebut berkelahi dengan rekannya di penginapan bernama Budget Inn Motel. Ketika keluar dari ruangan, seorang pegawai melakukan pembicaraan dengannya dan berakhir dengan perdebatan.
Baca Juga
Advertisement
Tak puas dengan perkelahian kata-kata, pria yang tidak disebutkan namanya itu memberikan ancaman kepada pegawai peninginapan sebelum masuk ke mobilnya dan pergi. Pegawai tersebut menyangka perdebatan itu telah usai. Namun, tidak dengan pria tersebut.
Setelah beberapa jam, tersangka kembali ke penginapan dan menabrakn mobilnya ke salah satu bagian bangunan hotel. Polisi setempat mengatakan, pada saat kejadian, tersangka memacu kendaraannya lebih dari 60 km/jam mengarah pegawai penginapan yang sedang duduk. Beruntung pegawai tersebut berhasil menghindar meski tetap mengalami cedera.
"Pegawai yang duduk di belakang meja pada saat kecelakaan itu, dibawa ke rumah sakit dengan cedera sedang. Tersangka ditangkap dan harus menghadapi pasal percobaan pembunuhan," kata Polisi California seperti dilansir Autoevolusion, Minggu 13 Januari 2019.
Hingga berita ini diturunkan, motel masih terbuka dengan penyelidikan apakah bangunan telah mengalami kerusakan struktural pasca kecelakaan itu.
Penulis: Dian K
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Crazy Rich Asian Menjadi Pemilik Pertama Jet Pribadi Honda
Honda adalah salah satu pabrikan otomotif terbesar di dunia. Karenanya, tidak heran mereka selalu berekspansi, bahkan ke wilayah yang belum terjamah sebelumnya, misalnya memproduksi jet pribadi.
Baru-baru ini, Honda Motor secara resmi telah mengirimkan Honda Jet business plane ke Kotaro Chiba, co-founder perusahaan game Colopl. Sosok Kotaro Chiba sendiri dikenal sebagai investor di berbagai startup. Chiba mengakui akan memiliki pesawat tersebut bersama dengan pengusaha Takafumi Horie, pendiri perusahaan Livedoor, dan Kotaro Yamagishi, CEO Keio Innovation Initiative.
Dilansir Nikkei Asian, Honda Jet Elite yang diserahkan tersebut memiliki jarak tempuh 2.661 km. Jarak tersebut cukup untuk bepergian dari Tokyo ke Beijing atau Shanghai. Terdapat perubahan pada bagian inlet mesin yang diklaim dapat mengurangi getaran dan juga suara bising di dalam kabin. Jet pribadi tersebut dibanderol US$ 5,25 juta atau setara Rp 76, 4 miliar.
Untuk diketahui, jet pribadi merupakan hal yang umum di negara Barat. Namun di Jepang tidak terlalu populer, karena tersedianya beragam transportasi cepat seperti kereta shinkansen.
Honda berhasil menjadi pemimpin di segmen small business jets di 2017. Di Jepang, Honda menerima pemesanan mulai Juni lalu dan telah menerima pesanan setidaknya 10 unit pesawat jet pribadi.
Advertisement