Liputan6.com, Jakarta Osvaldo Haay kembali memperkuat Timnas Indonesia. Kali ini, dia masuk dalam tahap seleksi skuat Timnas Indonesia U-22 yang dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF U-22 di Kamboja.
Pada Piala AFF 2018 lalu, Osvaldo Haay sempat dilupakan Timnas Indonesia. Pelatih Timnas Indonesia kala itu, Bima Sakti tak menyertakannya dalam skuat yang tampil di turnamen antara negara Asia Tenggara itu.
Baca Juga
Advertisement
Kini, Osvaldo Haay dilatih Indra Sjafri. Sebelumnya, dia pernah dilatih Luis Milla saat persiapan Asian Games 2018 lalu.
Dua sosok pelatih ini rupanya cukup berpengaruh bagi dia. Dia mengatakan kedua pelatih ini mampu melatih dengan bagus dan tak jarang bersikap seperti seorang ayah.
Luis Milla adalah pelatih Osvaldo di timnas Indonesia U-23 pada tahun 2017-2018, sementara Indra Sjafri menanganinya di pemusatan latihan timnas U-22 yang disiapkan menuju Piala AFF U-22 dan SEA Games 2019.
"Pelatih Indra dan Luis Milla seperti ayah bagi kami. Selalu memberikan motivasi agar pemain semakin lebih baik," kata Osvaldo Haay seperti dikutip antara.
Memberi yang Terbaik
Kondisi tersebut menjadi salah satu pelecut pemain berusia 20 tahun itu untuk menampilkan performa terbaiknya dalam latihan maupun pertandingan.
Dia ingin menunjukkan kesungguhan ingin masuk ke skuat timnas Indonesia U-22 dan berangkat ke Piala AFF U-22 di Kamboja.
Osvaldo pun siap ditempatkan di mana saja di lapangan. Apakah itu di posisi idealnya sebagai penyerang sayap atau bahkan penyerang tengah seperti yang beberapa kali ditampilkannya di Persebaya.
"Saya nyaman menjadi penyerang atau sayap. Di skuat saat ini semua pemain mempunyai kualitas bagus dan itu menjadi pemicu untuk lebih baik," tutur pemain kelahiran Papua tersebut.
Advertisement
Pemusatan Latihan
Timnas Indonesia U-22 sendiri menjalani pemusatan latihan perdana menuju Piala U-22 AFF 2019 pada 7-12 Januari 2019 di Jakarta.
Namun, Osvaldo baru bisa bergabung dan berlatih dengan tim pada Jumat (11/1) karena harus menunaikan acara keluarga.
Piala AFF U-22 2019 berlangsung di Kamboja pada 17 Februari-2 Maret 2019.Di turnamen itu, Indonesia bergabung di Grup B bersama Malaysia, Myanmar, Singapura dan Kamboja.
Baca Juga
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Tak Perlu Khawatir dengan Rekor Bahrain di Piala Teluk 2024
Erick Thohir Apresiasi Kerja Keras Shin Tae-yong di Media Korea Selatan: Menghormati Semua Pencapaiannya
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Lolos 16 Besar Piala Asia hingga Juara FIFAe World Cup eFootball