Liputan6.com, Jakarta - Mobile Legends kini sudah resmi menjadi salah satu cabang olahraga yang bakal dipertandingkan di ajang SEA Games 2019.
Dalam kompetisi olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut ada enam judul gim esports yang dipertandingkan, mulai dari PC, mobile, dan konsol.
Meski sudah resmi menjadi salah satu gim yang dipertandingkan, Moonton belum dapat mengungkap informasi lebih lanjut mengenai persiapan Mobile Legends sebagai gim yang berpartisipasi dalam SEA Games 2019. Kendati demikian, pengembang asal Tiongkok itu menjanjikan kejutan.
Baca Juga
Advertisement
"Untuk informasi soal SEA Games 2019, saya belum memberikan bocoran apa-apa, tapi dari pihak Moonton sangat senang karena dipercaya. Jadi, tunggu saja kejutannya," tutur Esports Manager Moonton Indonesia, Lius Andre, usai ditemui di Jakarta, Selasa (15/1/2019).
Saat disinggung mengenai alasan Mobile Legends dipilih sebagai gim yang dipertandingkan di SEA Games 2019, Lius menuturkan kemungkinan karene gim ini merupakan salah satu judul populer di Asia Tenggara.
"Mungkin dilihat dari peringkat, Mobile Legends menjadi nomor satu di beberapa negara Asia Tenggara, seperti Filipina, Myanmar, Indonesia, termasuk Malaysia dan Singapura juga," tutur Lius menjelaskan.
Mobile Legends Optimistis Mendunia
Lantas, seperti apa kemungkinan dipertandingkan untuk kompetisi olahraga yang lebih tinggi, termasuk tingkat dunia? Lius menuturkan pihaknya optimistis hal itu mungkin saja dapat terjadi.
"Saya Insya Allah yakin karena kita kan terus berjuang," ujarnya mengakhiri pembicaraan. Sekadar informasi, esports kini masuk dalam kategori tiga dari dari daftar acara olahraga untuk SEA Games yang diusulkan oleh Komite Penyelenggara SEA Games Filipina atau PHISGOC.
Esports bergabung dengan cabang olahraga lain, seperti arnis, floorball, jiu-jitsu, kickboxing, kurash, lawn bowling/petanque, netball, obstacle course, sambo/vovinam, underwater hockey, dan wakeboarding.
(Dam/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :
Advertisement